PANDEGLANG, iNewsCilegon.id - Lagi, warga Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten, dihantam gempa bumi sebanyak 14 kali, pada Rabu (9/5/2023). Gempa yang pertama terjadi yakni sekitar pukul 11.24 Wib dengan magnitudo 5,4.
Meski demikian tak ada kerusakan ataupun korban jiwa akibat gempa tersebut.
Camat Sumur Januar Habibie mengungkapkan pasca gempa yang terjadi kemarin, berdasarkan data dan pantauan di lapangan tidak ada kerusakan akibat gempa tersebut.
"Alhamdulilah tidak ada kerusakan akibat gempa, masyarakat tenang dan sudah tahu apa yang harus dilakukan saat terjadi bencana, baik gempa bumi maupun bencana tsunami," ujar Camat Sumur Januar Habibie. Kamis (11/5/2023).
Sementara itu, Bupati Pandeglang Irna Narulita menyampaikan, apabila terjadi bencana baik gempa bumi maupun tsunami, yang paling utama dan menjadi prioritas adalah keselamatan warga.
"Pemerintah secara rutin memberikan edukasi dan sosialisasi kebencanaan kepada masyarakat, jadi apabila bencana itu terjadi mereka sudah paham apa yang harus dilakukan," kata Irna.
Irna menambahkan, mitigasi bencana dan kesiapsiagaan sangat dibutuhkan, karena itu menjadi prioritas utama, mengingat masyarakat tinggal didaerah rawan bencana.
"Agenda drill atau pelatihan itu harus menjadi agenda rutin, agar masyarakat siap apabila terjadi satu hal yang tidak di inginkan," tambahnya.
Irna menghimbau, kepada seluruh masyarakat agar tetap meningkatkan kewaspadaan serta selalu menjalin koordinasi dengan jajaran Forkopimcam dan kepala desa, agar masyarakat lebih nyaman dan tahu apa yang harus dipersiapkan.
"Saya mengimbau agar warga selalu waspada karena bencana tidak bisa diprediksi, kapan dan dimana, yang terpenting kita selalu waspada dan perbanyak doa," pungkasnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait