Mendadak Sepi Pembeli, ini 5 Tanda Tempat Usaha Terkena Guna-guna

Ila Nurlaila Sari/Net Cilegon
5 tanda tempat usaha terkena guna-guna. Foto Ilustrasi

CILEGON, iNewsCilegon.id - Usaha yang kamu punya awalnya berjalan dengan baik, namun mendadak sepi? Kemungkinan itu salah satu tanda bahwa tempat usaha Anda terkena guna-guna atau ilmu hitam.

Lalu apa saja ciri atau tanda tempat usaha yang terkena guna-guna?

5 tanda-tanda tempat usaha terkena guna-guna

Dilansir iNewsCilegon.id dari berbagai sumber, Senin (17/7/2023), berikut iNewsCilegon.id akan mengulas terkait tanda usaha yang terkena guna-guna dan sihir.

1. Wewangian Aneh

Tercium wewangian yang aneh yang tidak seperti aroma wewangian biasanya. Bau wewangian aneh ini terkadang suka mendadak muncul kemudian hilang begitu saja.

Tentu saja hal ini akan membuat penjual maupun pembeli tidak merasa betah kemudian merinding sendiri.

2. Urusan pribadi terganggu

Contoh yang paling terlihat yaitu tidur yang tidak nyenyak, mimpi buruk, serta mendengar suara aneh. Lebih parahnya lagi, jika kamu bisa melihat penampakan hantu.

3. Pembeli Tidak Betah

Padahal kondisi dari tempat usaha sudah bersih dan menjajakan produk dengan harga yang cukup murah.

Hal itu bisa terlihat dalam gerak-gerik pembeli yang tak merasa nyaman ketika baru datang, atau calon pembeli hanya melihat saja kemudian langsung pergi.

4. Ada binatang

Kasus yang sering ditemukan yaitu belatung hingga kelabang yang berjumlah besar.

Tentu jauh berbeda dengan fenomena perubahan iklim, kemunculan dari binatang ini umumnya tampak banyak tetapi hanya sesekali.

5. Terlihat selalu tutup

Pasti Anda pernah mendengar cerita atau keluhan dari seseorang yang tokonya selalu sepi pembeli?

Ciri tempat usaha yang terkena guna-guna yakni toko kerap dianggap tutup oleh para pembeli.  Dari penglihatanmu, pembeli cuma lewat begitu saja tak ada melirik sedikitpun.

Itulah 5 tanda tempat usaha yang terkena guna-guna atau ilmu hitam. Semoga bermanfaat!

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network