Dipercaya Memiliki Manfaat Kesehatan, Inilah 2 Efek Samping Makan Daging Ular

Afaani Fajrianti
Efek samping yaitu bisa saja keracunan, infeksi Mikroba, dan Parasit. Foto: Ilustrasi

CILEGON, iNewsCilegon.id - Makan daging ular telah lama dipercaya memiliki manfaat kesehatan, ternyata ada efek samping yaitu bisa saja keracunan, infeksi Mikroba, dan Parasit. Biasanya, daging dan darah ular kerap dimanfaatkan dalam pengobatan tradisional. Meski dikenal sebagai reptil yang menakutkan, ular diyakini dapat mengobati penyakit tertentu.

Meskipun, belum ada penelitian lebih lanjut, namun sebagian besar masyarakat telah membuktikannya. Sebelum, Anda ketagihan atau belum mencoba makan daging ular, ada baiknya Anda mengetahui beberapa efek samping makan daging ular. Lantas, apa saja efek samping dari mengonsumsi daging ular? Simak penjelasan berikut ini yaa!

Efek Samping Konsumsi Daging Ular untuk Kesehatan

1. Keracunan

Keracunan adalah salah satu bahaya memakan ular. Selalu ada bahaya dalam mengkonsumsi daging ular, terutama daging ular yang kurang matang atau mentah. Hal ini bisa terjadi karena jaringan tulang ular sangat luas, bahkan bisa dikatakan racun dan bakteri Salmonella yang masih menempel pada daging ular tertelan. Maka dari itu, risiko terkena racun dari daging ular semakin besar, jika Anda mengonsumsi ular yang dimasak dengan cara yang tidak tepat.

2. Infeksi Mikroba dan Parasit

Memakan hewan reptil dapat menimbulkan bahaya kesehatan yang serius dapat berakibatkan infeksi parasit, bakteri, dan virus. dan menyebabkan infeksi parasit, bakteri, dan virus. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Food Microbiology, ada kemungkinan risiko infeksi parasit akibat makan daging ular, termasuk trichinosis, pentastomosis, gnathostomosis, dan sparganosis.

Infeksi biasanya disebabkan oleh bakteri penyebab keracunan makanan, khususnya Salmonella, Shigella, Escherichia coli, Yersinia enterocolitica, Campylobacter, Clostridium, dan Staphylococcus aureus.

Nah, itulah efek samping dari makan daging ular. Oleh karena itu, untuk mencegah penyakit yang disebabkan oleh bakteri di atas, sebaiknya daging ular dibekukan terlebih dahulu dan dimasak hingga matang sebelum dimakan. Hal ini untuk membunuh bakteri pada daging ular. Jika Anda terkena gigitan ular, segera lakukan pertolongan pertama, dan membawanya ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network