YOGYAKARTA, iNews.id - Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Kementerian Pemuda Olahraga (Kemenpora) menandatangani Nota Kesepahaman Bersama (MoU) di Gedung Pusat UGM, Yogyakarta, Jumat (25/3/2022).
Dengan MoU tersebut, keduanya sepakat melakukan pendidikan dan penelitian di bidang kepemudaan untuk mendorong prestasi olahraga dan kemandirian pemuda di tanah air.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan pihaknya sengaja menggandeng pihak universitas dalam melakukan kajian dan penelitian soal kepemudaan agar pemerintah mengeluarkan kebijakan berdasarkan hasil riset yang mendalam.
“Kami menempatkan perguruan tinggi menjadi hal utama dalam bidang kepemudaan dan olahraga. Bidang kepemudaan peran perguruan tinggi sangat penting dan strategis karena apapun kebijakan dari pemerintah tidak lepas dari kajian dan penelitian secara komprehensif,” kata Menpora Zainudin Amali dikutip dari ugm.ac.id
Zainudin mengatakan capaian indeks pembangunan pemuda belum maksimal bahkan mengalami penurunan selama masa pandemi Covid-19 karena tidak banyak program kegiatan kepemudaan yang bisa dilaksanakan.
“Capaian indeks pembangunan pemuda kita belum maksimal kita raih. Banyak kegiatan kepemudaan yang tertunda karena situasi pandemi,” ungkapnya.
Nilai capaian nilai Indeks Pembangunan Pemuda Indonesia pada 2020, kata Menpora, sebesar 51,00 atau turun sebesar 1,67 poin dari tahun 2019. Padahal, target nilai IPP Indonesia di tahun 2024 sebesar 57,67.
Zainudin berharap melalui kajian kepemudaan dan pelatihan serta pemberdayaan yang dilakukan oleh UGM ini bisa mendorong pemuda agar lebih kreatif, inovatif dan mandiri serta memiliki daya saing.
“Kita tahu 25 persen penduduk kita adalah generasi muda yang memiliki potensi luar biasa apabila dikelola dengan baik. Kemenpora mencanangkan kemandirian pemuda, kreatif, inovatif, berdaya saing serta memiliki kemampuan berwirausaha,” tukasnya.
Pada kesempatan yang sama, Rektor UGM Panut Mulyono menyambut baik terlaksananya kerja sama dalam bidang pendidikan, penelitian serta pemberdayaan kepemudaan dan olahraga. Rektor menginginkan dengan kerja sama ini akan mendorong kegiatan kepemudaan dan mendorong capaian prestasi olahraga di tingkat internasional.
“Semoga penelitian ini bisa berjalan dengan baik dan lancar sehingga mendukung peningkatan prestasi olahraga di Indonesia. Kami sangat bangga akan prestasi olahraga di Indonesia baru-baru ini karena sukses menyelenggarakan MotoGP Mandalika dan kejuaraan All England,”katanya.
UGM, lanjut Panut, akan siap dan terus berkolaborasi dengan Kemenpora dalam usaha pengembangan dan memajukan olahraga di tanah air.
Editor : Mohamad Hidayat
Artikel Terkait