Logo Network
Network

Akibat Palak ABK, Oknum Polairud Dicopot dan Ditahan

Sigit Dzakwan Pamungkas
.
Senin, 12 September 2022 | 11:12 WIB
Akibat Palak ABK, Oknum Polairud Dicopot dan Ditahan
Tangkapan layar video oknum Polairud palak ABK di atas kapal. (Ade Sata/iNewsTV)

KOTAWARINGIN BARAT, iNewsCilegon.id –  Akibat memalak Anak Buah Kapal, Aipda DH, oknum Polairud dicopot dari jabatannya dan menjalani penahanan. Polairud tersebut diduga memalak anak buah kapal (ABK) dengan meminta dua galon bahan bakar minyak (BBM) solar di atas perairan.

Kejadian berlangsung di Perairan Teluk Kumai, Kotawaringin Barat (Kobar), Kalimantan Tengah.

 Hal itu diungkapkan Kapolres Kobar AKBP Bayu Wicaksono.    Bayu menegaskan bahwa akan menindak tegas anggotanya yang melanggar hukum.

"Aipda DH tidak hanya dicopot dan ditahan, ia juga diperiksa Propam Polres Kobar," katanya.

Saat ini, Aipda DH sedang menjalani hukuman atas tindakan yang dilakukannya karena diduga memalak ABK dengan meminta paksa dua galon BBM solar.  Sebelumnya, aksi yang dilakukan Aipda DH sempat viral di media sosial. Video itu viral setelah diunggah akun TikTok @kenakkentangg.

Dalam video berdurasi 2 menit 50 detik tampak terlihat Aipda DM terlibat perdebatan dengan ABK di atas kapal di Perairan Teluk Kumai. Kepada ABK itu, oknum Polairud tersebut mengaku bahwa sedang melakukan razia perairan. Namun dia tak bisa menunjukkan surat tugas razia.

“Kalau bapak razia mana surat tugasnya dari komandan,” kata ABK dalam video itu.

Kemudian, sang oknum pun menjawab, 'ada nanti saya ambilkan'. Lalu oknum Polairud itu meminta BBM sebanyak dua galon. Namun pihak ABK hanya memberikan satu galon dan dimuat di atas tugboat yang berada di bawah kapal.

Setelah kalah berdebat, oknum Polairud itu memustuskan untuk pergi bersama motoris tugboat. Setelah video itu viral, Aipda DH pun diperiksa hingga akhirnya ia dicopot dari jabatannya dan ditahan.
 

Editor : Mahfud

Follow Berita iNews Cilegon di Google News

Bagikan Artikel Ini