LEBAK, iNews.id - Sebanyak empat unit rumah di Kampung Jampang, RT 001 RW 009, Desa Sudamanik, Kecamatan Cimarga, Lebak mengalami rusak berat akibat pergerakan tanah. Sementara tiga unit lainnya ambruk.
Kerusakan bangunan bervariasi mulai dari tembok, lantai yang retak-retak hingga menganga. Semu penghuni sudah diungsikan ke tempat yang lebih aman.
"Ya 3 rumah ambruk dan 4 rumah rusak berat semua 7. Ini tidak bisa diisi lagi karna menghawatirkan, takut ambruk pak," ujar Jaro Rendi selaku Kades Sudamanik kepada Cilegon.Inews.id saat dihubungi Sabtu, (5/3).
Menurut Kades, semua penghuni sudah mengungsi ke tempat yang aman ke tempat kerabat-kerabatnya. "Alhamdulilah warga yang kena dampak sudah di tempat pengungsian,"tuturnya.
Rendi menjelaskan, akibat peristiwa ini sejumlah bangunan di wilayahnya mengalami rusak berubah yang tadinya retak-retak hingga bergeser sekitar 60 centimeter.
Pergeseran tanah ini kata dia, awalnya diawali dari 2019 yang dahulu tapi kali ini lokasinya berada di atas lokasi yang sebelumnya pada 2019 lalu berada di bawah namun masih seputar kawasan itu.
"Ini bencana susulan dan tempatnyapun hampir sama dengan yang 2019 cuman beda RT dulu RT 02 sekarang RT 01 ada di atas lebih tinggi,"ucapnya.
Lebih lanjut Kades mengatakan, warga yang masih tinggal di daerah tersebut belum terealisasi anggaran tahap keduanya, tapi kalau yang tahap pertama sudah pada pindah.
"Itu yang masih bertahan kena dampak sekarang itu yang tahap kedua yang anggarannya belum keluar dikarnakan kalo pindah juga mungkin gak punya anggaran buat bikin rumah lagi atau beli tanah lagi,"katanya.
Kades berharap semoga para korban cepat tertangani, pihaknya dalam hal ini sudah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dalam hal ini kecamatan dan BPBD.
"Semoga para korban terdampak cepat bisa tertangani dengan segera,"katanya penuh harap.
Editor : M Mahfud