SERANG,iNews.id - Dewan Masjid Indonesia (DMI) kembali menegaskan bahwa umat Islam Indonesia menjadi contoh dunia akan toleransinya. Umat Islam yang menjadi mayoritas penduduk di Indonesia tidak dapat diragukan lagi toleransinya.
Hal ini disampaikan Waketum DMI Komjen Pol (Purn) DR. (HC) H. Syafruddin, M.Si saat meresmikan masjid At-Taubah di Anyer, Serang, Banten, Selasa (15/3/2022).
Haji Syafruddin meminta kepada seluruh komponen umat Islam di Indonesia agar merapatkan barisan dan memperkuat ukhuwah Islamiyah, dengan tidak terjebak pada hal-hal perselisihan yang dapat menyebabkan rusaknya ukhuwwah Islamiyah.
Dia juga mengingatkan pentingnya fungsi masjid di masyarakat. Masjid menurutnya menjadi pusat pendidikan masyarakat/umat Islam, melalui masjid akan tersampaikan nilai-nilai Islam yang benar.
Di Indonesia terdapat lebih dari 800.000 masjid dan musholla dengan berbagai kegiatan keagamaannya, hal ini jika dikelola dengan baik akan menjadikan umat Islam unggul dalam segala bidang.
Dia berharap agar masjid menjadi pusat kaderisasi umat Islam, bersinergi dan berkolaborasi dengan pesantren dan majelis-majelis taklim.
"Ada lebih dari 800 ribu masjid dan 30 ribu pesantren di Indonesia, jika keduanya saling menguatkan dan kerjasama, maka akan menjadikan umat Islam di Indonesia semakin kuat", tegasnya.
Haji Syafruddin didampingi oleh Wasekjen DMI Ustadz Anizar Masyhadi dan Direktur Program DMI H. Buyung Wijaya, Sekretaris Yayasan Indonesia Mengaji Ustadz Pangeran Arsyad dan Pengurus Yayasan Sejarah Nabi Muhammad SAW H. Andi Gasli.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta