Muchdi PR Disebut Bjorka Dalang Kasus Munir Hebohkan Jagat Maya, Ini Profilnya

Ila Nurlaila Sari
Muchdi PR kembali ramai dijagat maya usai disebut Dalang kasus Munir (Foto: istimewa)

iNewsCilegon.id - Nama Muchdi Purwopranjono atau Muchdi PR mantan Deputi badan intelijen Negara (BIN) ini dikaitkan dengan kematian aktivis HAM Munir kembali ramai dijagat maya usai namanya disebut Bjork dalam cuitan diakun twitter miliknya @bjorkanism.


Akun Bjorka menyebut bahwa mantan petinggi BIN di era Presiden Megawati itu adalah orang yang bertanggung jawab atas kematian Munir.

Secara terang-terangan akun Bjorka menyebut pembunuh Munir Said Thalib adalah Muchdi Purwopranjono. Namanya pun kian diburu warganet usai isu tersebut mencuat.

Lantas, siapa sebenarnya Muchdi Purwopranjono atau Muchdi PR, sosok yang disebut akun Bjorka sebagai dalang pembunuhan akttivitas HAM Munir Said Thalib? 

Berikut rangkumannya yang dikutip iNewsCilegonn.id sari berbagai sumber.

Muchdi Purwopranjono lahir 15 April 1949 di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta dan sekarang telah menginjak usia 73 tahun. Ia saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Partai Berkarya bentukan putra mantan Presiden RI Soeharto, Tommy Soeharto.

Sebelum terjun ke partai politik, karier Muchdi PR dimulai dari dunia kemilliteran. Karirnya dimulai ketika ia lulus lulus AKABRI pada 1970.

Menurut karier militernya, Muchdi Purwopranjono dikenal sangat cerdik saat menjadi tentara. Selepas lulus, Muchdi PR lantas masuk sebagai pasukan elite Angkatan Darat atau Kopassus.

Sebelum terjun ke partai politik, karier Muchdi PR dimulai dari dunia kemilliteran. Karirnya dimulai ketika ia lulus lulus AKABRI pada 1970.

Berikut berbagai jabatan militer penting yang pernah dipegang oleh Muchdi PR sewaktu menjadi anggota TNI AD.

  • Komandan Peleton Taruna (1971—1972)
  • Komandan Peleton Parako (1972—1974)
  • Komandan Kompi Parako (1974—1979)
  • Komandan Karsa Yudha (1979—1988)
  • Komandan Kodim 1701/Jayapura (1988—1995)
  • Kepala Staf Korem 173/Praja Vira Braja (1993—1995)
  • Komandan Korem 042/Garuda Putih (1995—1996)
  • Kasdam V/Brawijawa (1996—1997)
  • Asops Kasdam IX/Udayana (1997)
  • Pangdam VI/Tanjung Pura (1997—1998)
  • Danjen Kopassus (1998—1999)

Mayjen TNI Muchdi Purwopranjono berhasil menggeser Letjen TNI Prabowo Subianto yang diberhentikan sebagai Danjen Kopassus akibat skandal dugaan upaya kudeta Presiden BJ Habibi kala itu.

Tetapi, karirnya hanya sebentar lantaran nama sang Jenderal terseret dalam kasus penculikan 13 aktivis mahasiswa pada era demonstrasi refirmasi 1997 sampai dengan 1998.

Oleh sebab itu, Mayjen TNI Muchdi Purwopranjono diberhentikan dan dimutasi ke Perwira Tinggi (Pati) Mabes TNI pada 1999 hingga 2001.

Saat masuk pemerintahan Megawati, Muchdi PR dijadikan sebagai Deputi V Badan Intelijen Negara (BIN) mendampingin A.M Hendropriyono yang baru saja dilantik di Kabinet Gotong Royong bentukan Megawati.

Menurut data, Mayjen TNI Muchdi PR lalu ditunjuk menjadi Deputi BIN V selama 4 tahun dari 2001 hingga 2005. Saat ini, Muchdi PR  menjabat sebagai ketua Partai Berkarya bentukan Tommy Soeharto.

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network