JAKARTA, iNews.id - Seluruh umat Konghucu akan merayakan tahun baru imlek 2573 Kongzili pada Selasa 1 Februari 2022. Namun perayaan tersebut dibatasi keramaianya karena Covidd-19 varian Omicron terjadi lonjakan.
Menteri Agama RI (Menag) Yaqut Cholil Qoumas melalui Surat Edaran Nomor 02 Tahun 2022 meminta umat Konghucu senantiasa merayakan Tahun Baru Imlek dengan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan yang dapat mencegah naiknya kasus COVID-19.
Berdasarkan SE tersebut perayaan dapat dilaksanakan di semua kelenteng, dengan catatan harus digelar secara terbatas yakni dengan maksimal 10 persen dari kapasitas pengunjung.
"Pandemi hingga hari ini belum berhenti. Apalagi dengan terus melonjaknya kasus penularan lokal varian Omicron saat ini sudah seharusnya menjadikan kita makin berhati-hati," kata Yaqut, Sabtu (29/1/2022).
Yaqut meminta panitia Imlek diwajibkan berkordinasi dengan pemerintah daerah, Satgas Penanganan Covid-19 dan unsur keamanan setempat. Hal itu untuk mengetahui status zonasi dan menyiapkan tenaga pengawas penerapan protokol kesehatan Covid-19.
Editor : Mumpuni Malika
Artikel Terkait