MAJASARI PANDEGLANG, iNews Cilegon.id - Anisa Puji Cahyani (31), warga Kecamatana Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten, kondisinya belum ada perubahan.
Sebelumnya, Anisa Puji sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pandeglang pada Jum'at (26/4/2024), sekitar pukul 22.00 WIB.
Ryan Pratama, suami Anisa, mengungkapkan istrinya tidak mendapat pelayanan yang memuaskan. Anisa hanya diberi obat dan disarankan untuk menghindari makanan pedas dan asam.
Ryan Pratama mengatakan, kondisi istrinya usai dibawa pulang dari RSUD Berkah belum ada perubahan.
"Belum ada perubahan, gak tau obat yang dikasih waktu malam itu sesuai atau gak, bereaksi atau tidak karena buktinya kondisi istri saya saat ini masih seperti itu, sekarang istri saya dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Citra Arafiq, di Tembong, Serang, Banten," kata Ryan, Kamis (2/5/2025).
Dirumah sakit ini, lanjut Ryan, istrinya langsung ditangani dan dilayani dengan sangat baik.
"Welcome dan sangat ramah sekali perawat dan dokternya, istri saya langsung disambut baik dan langsung ditangani, diperiksa, di rontgen, pokoknya gerak cepatlah mereka sangat berbeda sekali dengan di RSUD Berkah," ujar Ryan.
Masih kata Ryan, istrinya mengidap sesak nafas dan saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari RS Citra Arafiq.
"Sesak nafas, tapi belum tahu bagaimana hasil pemeriksaan dari pihak Citra Arafiq, karena masih menunggu," jelasnya.
Sebelumnya, kata Ryan, pada Selasa (30/4/2024), manajemen RSUD Berkah Pandeglang bersama rombongan sempat mendatangi kediamanannya, dengan tujuan untuk menjelaskan duduk perkara.
Rombongan perwakilan Manajemen RSUD Berkah Pandeglang datangi kediaman Pasien di Majasari, Pandeglang (Foto: cilegon.inews.id)
"Pada datang ke rumah, diwakili kepala IGD, mungkin tujuannya untuk mengklarifikasi tapi dari hasil pembicaraan secara keseluruhan mereka kok terkesan menyanggah apa yang kami keluhkan, intinya mereka tidak menerima disebut tak memberikan pelayanan yang baik, perawat dan dokter yang waktu itu menangani istri saya juga mengatakan hal serupa," ungkap Ryan.
Ryan menuturkan, jika memang mereka memberikan pelayanan yang baik pada malam itu harusnya penyakit yang dirasakan oleh istrinya terdeteksi dan membaik.
"Istri malah makin parah kondisinya karena mereka tidak melayani dengan baik malam itu, tidak ada pengecekan, tidak ada pemeriksaan, dipegang juga enggak sama perawat atau dokter jaga, hasil lab juga gak diliatin, ujug-ujug dikasih obat gak tau itu obat apa, cuman nyaranin untuk gak makan pedes sama yang asem-asem, masuk akal gak?," pungkasnya.
Sementara itu, ketika dikonfirmasi pihak RSUD Berkah Pandeglang hingga berita ini ditayangkan belum memberikan penjelasan apapun terkait hal ini.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait