CILEGON, iNews Cilegon.id - Inovasi kuliner berbasis daun kelor yang disukai anak balita sukses menurunkan angka stunting di Kelurahan Warnasari, Kecamatan Citangkil, Cilegon dari 35 anak menjadi tinggal 18 anak.
Inovasi tersebut dilakukan Siti Rogayati, seorang kader Posyandu Seroja, Kelurahan Warnasari, Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon. Ia pun mewakili Provinsi Banten pada Penghargaan Tenaga Medis, Tenaga Kesehatan Teladan dan Kader Berprestasi Tingkat Nasional 2024, di Jakarta, 12-17 Agustus 2024.
Rogayati memang paham betul bahwa daun kelor memiliki nilai gizi tinggi. Maka ia mengolah daun kelor menjadi berbagai produk makanan yang menarik dan disukai anak-anak, seperti bubur kelor, nugget kelor, jus kelor, teh kelor, dan biskuit kelor.
"Programnya saya namai Make Turing yang merupakan kependekan dari Makan Kelor untuk Turunkan Stunting," kata Rogayati di Cilegon, Senin (12/8/2024).
Menurut Rogayati menurunkan stunting dengan kuliner berbasis daun kelor efektif dan mudah dilakukan.
Tanaman kelor mudah ditanam dan tumbuh di halaman rumah. Sosialisasi dilakukan dan warga dengan senang hati menanam daun kelor.
Tak cukup sampai di situ, Rogayati beserta kader Posyandu membuat resep kuliner berbahan daun kelor.
"Kita juga melakukan monitoring untuk melihat perkembangan anak dan memastikan mereka mengkonsumsi makanan berbasis daun kelor tersebut secara teratur," jelas Rogayati.
Camat Citangkil Ikhlasinnufus mengaku bangga sekaligus mendukung Siti Rogayati sebagai kader berprestasi tingkat nasional 2024. Dia berharap prestasi tersebut dapat mengharumkan nama Citangkil dan Kota Cilegon.
"Semoga apa yang dilakukan juga menginspirasi kader lainnya untuk terus berinovasi dan meraih prestasi," katanya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cilegon drg Ratih Purnamasari mendukung penuh apa yang dilakukan Siti Rogayati yang mendapatkan kesempatan untuk tampil di tingkat nasional sebagai kader berprestasi.
"Ini luar biasa karena Ibu Situ Rogayati mendapat pengakuan dari Kementerian Kesehatan sebagai kader berprestasi tingkat nasional mewakili Provinsi Banten. Tentu kami bangga, semoga lancar dan tetap sehat hingga akhir, membawa Cilegon dan Banten ke tingkat nasional," kata Kadinkes Cilegon.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait