Mengenal Pakaian Ihram untuk Umroh dan Haji, Makna Kesetaraan Manusia

Mada Mahfud
Untuk Laki-Laki, pakain ihram terdiri dari 2 lembar kain putih. Foto: Mada Mahfud

CILEGON, iNews Cilegon.id - Pakaian ihram untuk umroh (umrah) dan haji. Untuk lelaki, pakaian ihram berwarna putih terdiri dari 2 kain tanpa jahitan. 

Pakaian umroh/haji ini menjadi lambang kesetaraan manusia tanpa memandang status di hadapan Allah SWT. 

Pakaian Ihram untuk Umroh dan Haji, Makna Kesetaraan Manusia

Pakaian ihram adalah pakaian khusus yang dipakai oleh umat Muslim saat menunaikan ibadah haji atau umrah. Pakaian ini melambangkan kesederhanaan dan kesetaraan di hadapan Allah. 

Untuk Laki-Laki:

Pakain ihram terdiri dari 2 lembar kain putih, yakni:

1. Izar:

Kain putih tidak berjahit yang dililitkan di sekitar pinggang seperti sarung. Panjangnya cukup untuk menutupi dari pinggang hingga di bawah lutut.

2. Rida':

Kain putih yang diselempangkan di atas bahu untuk menutupi tubuh bagian atas, kecuali kepala dan bahu kanan (saat tawaf pertama).

Ciri Utama:

Warna: Umumnya putih, melambangkan kesucian.

Tidak Berjahit: Kain ihram tidak boleh memiliki jahitan atau potongan yang membentuk tubuh, menegaskan kesetaraan tanpa perbedaan status.

Editor : M Mahfud

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network