JAKARTA, iNews.id - Nama Rara Istiati Wulandari dalam dua hari ini mendunia. Aksinya menolak hujan di sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (20/3/2022) banyak diperbincangkan warganet.
Rara adalah pawang hujan yang dipekerjakan dalam ajang MotoGP Mandalika 2022. Ia dipekerjakan oleh Indonesia Tourism Development Corporation (ITD) dan MGPA selaku penyelengara acara lewat Kementerian BUMN.
Rara menjadi sorotan karena aksinya berusaha meredakan hujan deras dengan intensitas tinggi, yang menyebabkan start MotoGP ditunda hingga satu jam 15 menit.
Mengenakan jaket berwarna merah dan hitam. Rara berjalan-jalan tanpa alas kaki di area sepanjang lintasan. Rara memukul-mukul mangkok emas sambil merapalkan doa. Hujan pun berhenti dan balapan MotoGP bisa dimulai.
Aksi Rara membuat pembalap Yamaha Fabio Quartararo tertawa dan menirukan aksinya. Sementara, akun Twitter resmi MotoGP menyebutnya sebagai The Master. “TERIMA KASIH telah menghentikan hujan!,” cuit akun twitter MotoGP, Senin (21/3/2022).
Lalu, dibayar berapa pawang hujan kelahiran Papua 22 Oktober 1983 itu selama 21 hari kerja mengawal ajang MotoGP Mandalika 2022?
Di akun Facebooknya Cahaya Tarot Rara, dia pernah membagikan bukti transfer saat menjadi pawang hujan dalam prasesion MotoGP di Sirkut Mandalika.
Dalam tangkapan layar itu, diketahui Rara mendapatkan bayaran yang ditaksir mencapai jutaan rupiah. Namun untuk rinciannya, dia menutupi angka pertama.
Berdasarkan informasi yang beredar di internet, total bayaran yang ia dapatkan itu bisa mencapai 3 digit atau ratusan juta rupiah
"Allhamdulilah Maturnuwun. Terimakasih. Rejeki. Hoki. All Universe Mandalika International Street Circuit," tulis Rara di akun FBnya pada Februari lalu.
Sebelumnya, Rara juga sempat menjadi pawang hujan untuk acara vaksinasi massal, kampanye Presiden Jokowi, hingga upacara pembukaan Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.
Editor : Mohamad Hidayat
Artikel Terkait