PANDEGLANG, iNewsCilegon.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang gulirkan bantuan sosial sebesar Rp300 juta kepada ratusan perempuan rawan sosial ekonomi. Bansos tersebut masuk kedalam lima jenis bantuan sosial (bansos) bagi para keluarga penerima manfaat (KPM).
Kelima jenis bantuan sosial tersebut diantaranya bantuan sosial bencana alam tidak terduga, bantuan perempuan rawan sosial ekonomi (PRSE), bantuan kursi roda, bantuan tongkat, bantuan peralatan alat cukur bagi para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) serta penyerahan kartu BPJS bagi tokoh agama.
Penyerahan kelima jenis bantuan tersebut secara simbolis diserahkan oleh Bupati Pandeglang Irna Narulita kepada keluarga penerima manfaat, bertempat di Aula Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Senin (10/10/2022).
Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan, pemberian bantuan ini sebagai upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteran masyarakat serta menurunkan angka kemiskinan.
"Selama pandemi Covid-19, semua kegiatan dan anggaran dialihkan untuk penanganan covid-19, sehingga berbagai bantuan serta program-program pembangunan pemerintah daerah tertunda," tuturnya.
Irna berharap, dengan pemberian bantuan ini mampu meningkatkan kesejahteraan dan ekonomi masyarakat Pandeglang.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pandeglang Nuriah menambahkan, dala. Kesempatan ini pemkab juga memberikan bantuan kursi roda, bantuan tongkat, peralatan alat cukur dan kartu BPJS bagi tokoh agama.
"Bantuan dampak bencana di Kabupaten Pandeglang ada sekitar 115 rumah, terdiri dari rusak berat sebanyak 76 rumah, rusak sedang 18 rumah dan rusak ringan 21 rumah, Untuk rumah rusak berat masing- masing mendapat bantuan senilai Rp5 juta," jelasnya.
Lanjut Nuriah, untuk bantuan perempuan rawan sosial ekonomi (PRSE) tahun 2022 sebanyak 300 KPM masing-masing mendapatkan Rp1 juta, kemudian bantuan kursi roda 9 unit, 4 paket alat cukur dan 2 unit bantuan tongkat.
Editor : M Mahfud