Dampak Jarang Ganti Oli Motor, Mau Ngirit Malah Bonjrot

JAKARTA, iNewsCilegon.id - Oli merupakan komponen penting pada kendaraan yang berfungsi sebagai pelumas, pelindung, pembersih, dan pendingin mesin. Dengan pentingnya oli pada kendaraan, maka perlu dilakukan perawatan dengan cara ganti oli secara rutin.

Jarang mengganti oli mesin motor dapat berakibat buruk pada mesin kendaraan, hal tersebut dapat mengurangi bahkan merusak performa mesin.

Baca Juga

Rentenir Berkedok Koperasi dengan Bunga 30-40 Persen, Ini Tindakan Tegas Pemkot Cilegon

Akibat jarang mengganti oli antara lain. 

1. Motor tidak nyaman dikendarai 

Sepeda motor menjadi tidak memiliki tenaga ketika harus melintasi jalanan menanjak. 

Baca Juga

Wali Kota Helldy Kampanyekan Lingkungan Bersih, Cilegon Tuan Rumah Peringatan Hari Air Sedunia

Lebih parahnya sepeda motor juga bisa mogok atau mati kapan saja. Hal ini tentunya bisa menganggu kenyamanan Anda dalam berkendara menjalani aktivitas sehari-hari.

Mesin menjadi panas serta kinerjanya berkurang. Sebab, oli jadi pelumas yang berfungsi sebagai pendingin. 

Apabila oli mesin sudah dalam keadaan buruk dan volumenya berkurang akibat sering terlambat diganti, maka oli mesin motor jadi tidak mampu lagi mendinginkan mesin motor dengan baik. Secara tidak langsung berakibat pada penurunan kinerja mesin.

Baca Juga

Pemkot Cilegon Siaga 3.000 Paket Sembako Antisipasi Bencana 2024

2. Motor jadi boros bahan bakar 

Dampak buruk jarang ganti oli motor bisa membuat konsumsi bahan bakar justru lebih boros. Sebab ketika mesin menyala, maka sejumlah komponen mesin akan terjadi gesekan. 

Apabila oli mesin sudah lama tidak diganti, maka kinerja oli dapat berkurang. Hal tersebut menyebabkan gesekan antar komponen mesin tersebut jadi makin kasar dan keras.

Baca Juga

Kecamatan Pulomerak Jadi Tuan Rumah MTQ XXIII Tingkat Kota Cilegon Tahun 2024

Akhirnya membuat tarikan mesin jadi lebih berat, hingga akhirnya yang terjadi adalah mesin membutuhkan konsumsi bahan bakar berlebihan.

Selanjutnya yang mungkin anda harus pertimbangkan.

3. Membuat biaya perawatan jadi lebih mahal

Baca Juga

Wali Kota Cilegon Bersama Pejabat Tinggi Negara Tinjau Arus Mudik Lebaran di Pelabuhan Merak

Akibat jarang ganti oli, menyebabkan banyak komponen jadi cepat aus. Maka tidak heran jika pelumasan jadi kurang maksimal untuk melumuri komponen dengan tepat. 

Di mana hal tersebut akan mengakibatkan kerusakan part lainnya.

Apabila hal ini terjadi, maka langkah yang harus dilakukan adalah ganti komponen dengan yang baru dan sudah pasti harus merogoh kocek lebih banyak.

Part yang akan terkena dampak jika anda jarang mengganti oli antara lain : 

- kepala silinder
- seher
- blok silinder
- noken as
- pelatuk

Coba pertimbangkan pergantian part diatas dengan biaya ganti oli rutin. 

Jadi jarang mengganti oli bukan pilihan tepat untuk mengirit hal tersebut justru membuat anda harus merogoh kocek lebih dalam.

Editor : Mahfud