get app
inews
Aa Text
Read Next : Sidang Korupsi Timah, Ahli Ungkap BPKP Tak Bisa Tentukan Nilai Kerugian Negara

Sungai Cipamubulan Bayah Tercemar, Komisi IV DPRD Lebak Panggil Pengusaha Galian Pasir

Sabtu, 12 Februari 2022 | 08:37 WIB
header img
Sungai Cipabulan menjadi dangkal dan keruh diduga akibat aktivitas galian pasir (Foto: Iskandar Nasution)

LEBAK, iNews.id – Sungai Cipabulan Bayah diduga tercemar akibat marak galian pasir. Komisi IV DPRD Lebak akan memanggil pengusaha galian pasir tersebut.

"Benar memang sesuai aduan masyarakat Bayah, dalam waktu dekat ini kami akan panggil para pengusaha galian pasir untuk menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) secepatnya ,"kata Rohan Armad, Ketua Komisi IV DPRD Lebak kepada Cilegon.iNews.id saat dihubungi  Sabtu pagi, (12/02/22).
 
Senin besok, Komisi IV akan menggelar Rapat Komisi terlebih dulu untuk  membahas masalah tersebut.

DPRD Kota Lebak sendiri sudah turun ke lokasi di sekitar aktifitas galian pasir di wilayah Cigalugur, Desa Darmasari, Kecamatan Bayah, Lebak, Banten. Hasil Penelusuran ada tiga perusahaan yang diduga terlibat dalam aktifitas galian pasir.

Selain para pengusaha galian pasir, perwakilan dari pihak masyarakat pun akan dipanggil dalam RDP.

Sebagai wakil rakyat, Rohan Armad menegaskan mereka selayaknya memperjuangkan dan membela rakyat.

“Sebagai wakil rakyat, saya akan menyampaikan dalam Rapat Komisi sesuai tupoksi sebagai anggota DPRD, Insya Allah kepentingan masyarakat diperjuangkan,” terangnya.

Diberitakan media sebelumnya, diduga akibat maraknya aktifitas galian C di hulu sungai Cipamubulan, menyebabkan aliran air sampai dengan Muara Pulomanuk menjadi keruh dan tercemar.

Kondisi tersebut merugikan masyarakat termasuk pariwisata di Wanawisata Pulomanuk. Nelayan juga mengeluhkan kotornya air sungai dan pendangkalan muara yang mengakibatkan tangkapan ikan berkurang.

Editor : Usep Solehudin

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut