CILEGON, iNews Cilegon.id – Mengenal Sa’i, rukun ketiga dari 5 rukun dalam umroh. Terdapat 5 rukun umroh yakni, Ihram, Tawaf, Sa’i, Tahallul dan Tertib.
Rukun umroh ini harus dilakukan secara berurutan sesuai aturan yang telah ditetapkan. Setelah Ihram dan Tawaf, maka jemaah umroh harus melakukan Sa’i. Lalu apa itu Sa’i, yuk kenali.
Mengenal Sa’i, Rukun Ketiga dari 5 Rukun Umroh
Sa’i adalah berjalan atau berlari dari Bukit Shafa ke Bukit Marwah, sebanyak tujuh kali bolak-balik.
Perjalanan dari Shafa ke Marwah dihitung satu kali perjalanan. Sebaliknya, perjalanan dari Marwah ke Safa juga dihitung sebagai satu kali perjalanan. Dengan demikian, hitungan ketujuh berakhir di Marwa.
Jarak antara bukit Shafa ke bukit Marwah sekitar 405 meter. Maka seorang jemaah akan menempuh jarak 3 km dalam menjalankan ibadah Sa’i.
Sai adalah meneladani kisah Siti Hajar, istri kedua Nabi Ibrahim As. Siti Hajar berlari bolak-balik sebanyak 7 kali untuk mencari mata air untuk mencari air minum untuk dirinya dan Ismail, anaknya yang kehausan.
Saat perjalanan ke-7, Allah SWT memberikan sumber mata air yang melimpah, yang kini dikenal sebagai air zam-zam.
Ibadah Sa’i diperintahkan dalam Al Quran dalam Surat Al-Baqarah ayat 158
إِنَّ الصَّفَا وَالْمَرْوَةَ مِنْ شَعَائِرِ اللَّهِ ۖ فَمَنْ حَجَّ الْبَيْتَ أَوِ اعْتَمَرَ فَلَا جُنَاحَ عَلَيْهِ أَنْ يَطَّوَّفَ بِهِمَا ۚ وَمَنْ تَطَوَّعَ خَيْرًا فَإِنَّ اللَّهَ شَاكِرٌ عَلِيمٌ
“Sesungguhnya Safa dan Marwah merupakan sebagian syi‘ar (agama) Allah. Maka barangsiapa beribadah haji ke Baitullah atau berumrah, tidak ada dosa baginya mengerjakan sa‘i antara keduanya. Dan barangsiapa dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka Allah Maha Mensyukuri, Maha Mengetahui.”
Demikian informasi tentang Sa’i, rukun ketiga dari 5 rukun umroh.
Editor : M Mahfud