Adapun kelemahan kompor listrik/induksi:
1. Agak lambat karena tergantung daya. Contoh, untuk memasak mie instan saja bisa mencapai 20 menit.
2. Butuh wajan, teko, panci, atau alat masak khusus untuk kompor listrik. Hal itu karena tidak semua alat masak yang biasa digunakan kompatibel dengan kompor listrik.
3. Butuh waktu lama untuk memasak sehingga rentan lupa jika ditinggal atau sambil melakukan aktivitas lainnya.
4. Kurang cocok untuk memasak masakan Indonesia. Apalagi jika memasak masakan berkuah. Karena kompor induksi cocok untuk memasak hidangan sederhana.
5. Perlu perawatan ekstra karena harus dibersihkan secara teratur.
6. Harga kompor induksi lebih mahal jika dibandingkan kompor gas. Selain itu, perlengkapan masaknya juga mahal.
7. Kurang cocok untuk rumah tangga di Indonesia karena kebanyakan data listrik rumah tangga 1300 VA.
Nah dengan keleihan dan kekurangan di atas, kira-kira mau pakai kompor gas atau kompor listrik ya?
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
