PANDEGLANG, iNewsCilegon.id - Rumah Nenek Simot (70) warga Kampung Kebon Jaya, Desa Rahayu, Kecamatan Patia, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten yang tinggal di rumah yang kondisinya tidak layak huni atau reot, mendapatkan perhatian langsung dari Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini.
"Rumah Nenek Simot ini menjadi atensi ibu menteri Tri Rismaharini, oleh karena itu kami datang langsung kesini untuk memastikan kondisi rumahnya," kata Fenny Sriseptayana pekerja sosial setra galih Pakuan Bogor perwakilan kementrian sosial. Sabtu 12/11/2022).
Kedatangan Fenny Sriseptayana di dampingi oleh Sekmat Patia Tatang Fauzi, Korcam PKH Kecamatan Patia Ismatullah, dan Sekdes Rahayu Abdul Rohman.
Untuk itu, kata Fenny Sriseptayana, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan semua pihak agar pembangunannya bisa cepat dilakukan.
"Kami juga telah meminta pihak desa membuat proposalnya, estimasi anggarannya sekitar Rp19 juta lebih dengan ukuran rumah panjang enam kali lima meter hasil dari perhitungan RAB nya. Mudah-mudahan dalam satu Minggu juga bisa langsung cair dan dibangunkan rumahnya," kata Fenny.
Menurut Fenny, selain pembangunan rumah, pihaknya juga telah memberikan bantuan berupa peralatan dapur, makanan atau sembako, kasur, lemari, peralatan sekolah dan peralatan lainnya.
"Kita juga sudah memberikan bantuan peralatan buat rumahnya, agar setelah rumah tersebut dibangun nanti lengkap dengan peralatan rumahnya," katanya.
Selain itu, masih kata Fenny, pihaknya juga membantu biaya sekolah untuk cucu Nenek Simot dan juga akan memberikan bantuan usaha ternak ayam dan kambing agar kedepan mimiliki usaha.
"Usaha ternak ini kan kalau terus di pelihara bisa bertambah banyak. Sehingga bisa untuk memenuhi lebutuhan hidup sehari-hari," ucapnya.
Sementara itu Sekdes Rahayu, Kecamatan Patia, Abdul Rohman mengatakan, dari berbagai pihak sudah datang kerumah nenek Simot termasuk dari Kementrian yang akan membangunkan rumahnya.
"Dari pemkab melalui DPKPP juga sudah kesini, akan memberikan bantuan untuk pembangunan pondasinya. Rencananya Rabu besok kami bersama masyarakat akan begitong royong, untuk membongkar dan memasang pondasi," pungkasnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait