"Pembentukan dan pengukuhan TPAKD Kota Cilegon adalah salah satu jawabannya, yang diharapkan dapat memberikan warna tersendiri dalam mendorong dan mensinergikan upaya program akses keuangan," katanya.
Tak hanya itu, dia juga menyampaikan bahwa dalam hal penguatan ekonomi, Pemkot Cilegon telah meluncurkan bantuan permodalan pagi perintis usaha mikro. "Pemkot Cilegon telah meluncurkan bantuan permodalan dengan bunga 0 persen bagi perintis usaha mikro sebesar Rp1-3 juta rupiah kepada 1.178 UMKM yang disalurkan melalui Dinas Koperasi dan UMKM Kota Cilegon," ujarnya.
"Namun anggaran yang dikeluarkan melalui APBD ini belum mencakupi semua, sehingga kita butuh kerja sama dengan pihak perbankan yang akan kita kuatkan di kemudian hari," ucapnya.
Helldy juga menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak perbankan yang sudah bekerja sama dengan Kota Cilegon. "Saya ucapkan terima kasih kepada pihak perbankan yang sudah bekerjasama dengan Pemkot Cilegon karena sudah dihimpun data dari 6 bank yaitu BJB, BRI, BTN, BSI, BNI, dan Bank Mandiri dengan realisasi KUR sebesar Rp697 miliar," tuturnya.
Menutup sambutannya, Helldy berharap ke depannya akan terjadi lagi transaksi permodalan bagi UMKM. "Dengan terselenggaranya kegiatan ini saya berharap ke depannya akan lebih lagi terjadi transaksi permodalan bagi UMKM di Kota Cilegon," katanya.
Editor : Rizqa Leony PutriMPI Marketing
Artikel Terkait