PANDEGLANG, iNewsCilegon.id - Ratusan massa yang berasal dari Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Pandeglang menggelar aksi unjuk rasa di halaman gedung kantor Sekretariat Daerah (Sekda) Kabupaten Pandeglang, Kamis (4/5/2023).
Aksi tersebut disebut Kordinator aksi, Ahmad Fahruroji merupakan bentuk kritik terhadap keluarga Bupati Pandeglang yang dinilai kerap kerap pamer harta di media sosial. Hal itu dinilai tak seimbang, mengingat kondisi masyarakat dan juga sarana infrastruktur di Kabupaten Pandeglang yang masih jauh dari kata sejahtera dan layak.
Ahmad Fahruroji juga menyebut kekayaan yang dimiliki Bupati Pandeglang Irna Narulita tak wajar.
"Sangat tidak wajar, karena dalam jangka waktu dua tahun harta kekayaan Bupati Pandeglang mengalami penambahan hingga Rp11 miliar, dan berdasarkan LHKPN KPK kekayaanya naik menjadi Rp62 miliar," ujar Fahruroji. Kamis (4/5/2023).
Tak hanya itu, kata Fahruroji, gaya mewah yang kerap dipamerkan oleh suami dan anak bupati di media sosial juga dinilai menyakiti hati rakyat, mengingat kondisi infrastruktur khususnya jalan di Kabupaten Pandeglang masih banyak yang rusak.
"Ini miris ya, mereka dengan tak berdosanya memamerkan gaya hidup, tas dan pakaian mahal di medsos, padahal ini sangat menyakiti hati masyarakat Pandeglang yang masih banyak dibawah garis kemiskinan, selain itu masih banyak juga masyarakat yang mengharapkan perbaikan jalan rusak yang tak kunjung diperbaiki, padahal Keluarga ini sudah memimpin Pandeglang selama 16 tahun," katanya.
"Dengan adanya unras ini, kami berharap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan PPATK segera turun ke Kabupaten Pandeglang, audit kekayaan keluarga Bupati Pandeglang dan keluarganya!," pungkasnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait