Menyikapi hal itu, Kepala Dinas DKUMKMPP) Suaedi Kurdiatna menjelaskan, bahwa saat ini pihaknya masih menunggu hasil rekomendasi dari Badan pengawas keuangan (BPK) yang sudah tiga kali melakukan pemeriksaan terkait pabrik porang.
"Ya tidak apa-apa kawan-kawan aktivis menggelar unras itu hak mereka, namun kami tidak bisa berbuat apa-apa, kami hanya akan menunggu hasil rekomendasi yang nanti dikeluarkan oleh BPK, mereka sudah lebih dari dua kali melakukan pemeriksaan terkait pabrik porang, tidak hanya itu dari Kemendagri juga sama sudah 3 kali berkunjung, kalau memang pabrik porang itu bermasalah gak mungkin dari Kementrian mau datang dan hadir saat pembukaan," jelasnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait