PANDEGLANG, iNewsCilegon.id - Sebanyak 50 pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) tingkat Kabupaten Pandeglang dikukuhkan oleh Bupati Pandeglang, Selasa (15/8/2023) malam, bertempat di Gedung Pendopo Pandeglang.
Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan, anggota Paskibraka merupakan orang - orang pilihan, tidak semua bisa berkesempatan untuk bisa menjadi Paskibraka.
“Kalian merupakan orang-orang pilihan dan menjadi teladan serta kebanggaan bagi pribadi maupun keluarga, kami percaya kalian nantinya akan menjadi generasi penerus pembangunan di daerah kita tercinta,” ujar Irna.
"Persiapkan diri dengan baik, utamanya fisik dan mental, latihan yang telah diikuti selama masa persiapan hendaknya benar-benar dioptimalkan, sehingga nanti dalam pelaksanaan pengibaran bendera dapat berjalan dengan baik dan lancar," sambungnya.
Ia menuturkan, tugas yang dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus nanti hendaknya dijadikan tonggak penting dan sejarah dalam melangkah ke depan, untuk mempersiapkan diri menjadi putera-puteri terbaik di Kabupaten Pandeglang.
"Pengukuhan ini adalah awal dari perjuangan para Paskibraka yang tidak boleh terhenti ketika berakhirnya tugas sebagai anggota paskibraka, semangat nasionalisme, kebersamaan, kekompakan serta kepemimpinan yang telah dilatih selama ini harus mampu terjaga, dan terus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari," tandasnya.
Sementara itu, Welly Zofie, salah satu orang tua dari Paskibraka asal Kecamatan Labuan, Hiya Fawwaza, mengaku bangga atas pencapaian puteri sulungnya tersebut.
"Yang pasti bangga dan haru, karena melihat perjuangan Hiya selama mengikuti tes ada beberapa tahap sampai hasil akhir, kemudian lanjut Training Center selama sebulan full dari pagi sampai malam, kadang kelihatan capek sampai rumah," kata Welly.
Welly menambahkan, kebanggaan itu tak hanya dirasakan oleh keluarga, namun juga turut dirasakan oleh orang-orang yang kenal dengan sang puteri.
"Dan kebanggan ini gak cuma kita sebagai orang tua tapi orang-orang sekitar yang mengenal Hiya juga ikut bangga dan mendoakan," pungkasnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
