CILEGON,iNewsCilegon.id - Dalam beberapa tahun terakhir, divisi kelas ringan dalam dunia tinju telah menjadi pusat perhatian, penuh dengan pertarungan sengit dan perdebatan sengit. Di tengah sorotan tersebut, Shakur Stevenson muncul sebagai salah satu bintang terang di kelas ringan.
Setelah memastikan perpindahan ke kelas 135 pound dengan kemenangan mengesankan atas Shuichiro Yoshino, Stevenson akan berhadapan dengan Edwin De Los Santos pada 16 November untuk merebut gelar dunia kelas ringan WBC yang vakum.
Namun, kemenangan tersebut memiliki arti lebih dari sekadar sabuk juara, karena Stevenson semakin mendekati batasan popularitas di luar dunia tinju, didukung oleh rating televisi solid dan dukungan dari tokoh-tokoh besar seperti J. Prince serta keterlibatannya dengan merek-merek ternama seperti OVO dan Reebok.
Tidak hanya popular di dalam ring, Stevenson kini juga merambah dunia pemasaran dan fashion. Kesepakatan dengan merek pakaian OVO milik Drake dan kesepakatan terbaru dengan Reebok menjadikan Stevenson salah satu petinju langka yang terafiliasi dengan merek sepatu terkenal.
Dengan bantuan Shaquille O'Neal dan Allen Iverson, Stevenson menjadi bagian dari sejarah Reebok, sekaligus meneruskan tradisi petinju besar yang mendapatkan dukungan dari merek fashion ternama.
Meski sepatu besar untuk diisi, Stevenson telah menunjukkan bahwa ia siap mengisi sepatu tersebut secara harfiah dan figuratif dalam perjalanan menuju puncak kejayaan di kelas ringan dan dalam industri fashion.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait