Donald Trump Tak Tepati Janji Bikin Dollar Melemah di Hadapan Emas

Mada Mahfud
Donald Trump yang baru dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat tak tepati janji, akibatnya dollar AS melemah dan emas perkasa. Foto: Ist

CILEGON, iNews Cilegon.id - Donald Trump yang baru dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat tak tepati janji. Akibatnya dollar AS melemah dan emas (gold)perkasa. 

Trump sebelumnya berkoar-koar segera melancarkan perang dagang terhadap China, Kanada, dan Meksiko dengan memberlakukan tarif impor yang tinggi.

Namun usai dilantik pada 20 Februari 2025, Trump menyebut tarif 25 persen untuk produk Kanada dan Meksiko baru akan diberlakukan bulan depan. Trump hanya menginstruksikan lembaga federal untuk memeriksa praktik perdagangan ketiga negara tersebut.

 Data pasar, emas spot (XAU/USD) meningkat 1,36 persen ke level USD2.744,86 per troy ons.

Kekhawatiran inflasi di AS juga mereda berkat data ekonomi utama pekan lalu.

Analis SP Angel mengatakan, retorika Trump saat pelantikan serta komentar positif mengenai hubungannya dengan Xi Jinping dan China turut mendukung sentimen pasar Treasury AS.

Meskipun emas sering digunakan sebagai investasi aman di tengah ketidakpastian ekonomi, pelaksanaan janji-janji kebijakan Trump diperkirakan sangat memengaruhi arah suku bunga AS di masa depan.

Kebijakan Trump dianggap inflasioner, yang dapat mendorong Federal Reserve (The Fed) untuk mempertahankan suku bunga tetap tinggi lebih lama, sehingga membebani harga emas karena emas tidak memberikan hasil bunga.

Penurunan nilai dolar AS menjadi kabar positif bagi komoditas yang dihargai dalam mata uang tersebut. Indeks dolar ICE terakhir tercatat turun 1,38 poin menjadi 107,97.

Imbal hasil Treasury juga melemah, dengan imbal hasil obligasi dua tahun AS terakhir terkoreksi 0,4 basis poin menjadi 4,287 persen, sementara obligasi 10 tahun berada di 4,573 persen, melemah 5,7 poin. 

 

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network