STOCKHOLM, iNews Cilegon.id – Akhir nasib tragis Salwan Momika, pembakar Al Qur'an. Sudah mati pun, tak satupun keluarga atau pihak lain mengambil jenazahnya.
Salwan Momika ditemukan tewas di apartemennya di Kota Sodertalje, Swedia, Rabu (29/1/2025). Sosok kontroversial ini ditembak mati saat ia tengah melakukan siaran live Tiktok.
Pemerintah Swedia seperti diinformasikan akun Youtube Muslim Convert Story akhirnya mengkremasi dengan cara membakar tubuh Salwan Momika hingga menjadi abu. Kremasi dilakukan pada bulan Februari 2025 setelah tak ada keluarga atau pihak lain yang mau mengambil dan mengurus jenazah Salwan Momika.
Salwan Momika, seorang pengungsi asal Irak yang tinggal di Swedia, menyulut kontroversi yang membakar amarah umat Muslim dunia atas aksinya membakar Alquran.
Momika melakukan pembakaran Al-Qur'an di depan masjid terbesar di Stockholm pada 28 Juni 2023.
Atas kecaman umat Muslim, pada Agustus 2024, otoritas Swedia mendakwa Momika dan rekannya, Salwan Najem, atas tuduhan penghasutan terhadap kelompok etnis atau nasional.
Badan Migrasi Swedia pada Oktober 2024, mencabut izin tinggal Momika setelah menemukan bahwa ia memberikan informasi palsu dalam aplikasi suakanya. Namun deportasinya ke Irak, ditangguhkan.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait