JAKARTA, iNewsCilegon.id - Anggota Komisi VII DPR RI Yulian Gunhar meminta pemerintah memberikan jaminan pasokan energi terutama batu bara dan gas untuk kebutuhan industri semen dan juga industri pupuk.
“Pasokan energi, terutama batu bara dan gas bagi pemenuhan kebutuhan industri semen dan pupuk, perlu dijamin pemenuhannya, karena ternyata masih mengalami kekurangan,” kata Gunhar dalam keterangan tertulis, Kamis (14/4/2022).
Menurut Gunhar, dari total produksi batu bara nasional sebesar 665 juta ton, dengan DMO sekitar 160- juta ton, telah diambil sekitar 70 persennya untuk PLN. Sedangkan sisa sekitar 30 persen, masih diperebutkan oleh industri semen, pupuk, dan lainnya.
Namun sayangnya, Gunhar menambahkan masih adanya ketidakpastian pasokan energi, seperti batu bara yang mengganggu proses produksi.
“Isu yang terjadi saat ini adalah tidak adanya kepastian perusahaan mendapatkan pasokan energi seperti batu bara dan gas secara pasti. Sehingga kerap menjadi persoalan tersendiri bagi industri semen dan pupuk,” katanya.
Oleh sebab itu, politisi PDI Perjuangan ini meminta kementerian ESDM memberikan jaminan dukungan berupa tambahan suplai energi seperti gas dan batu bara dengan harga sesuai Kepmen ESDM No 58/2022.
Mengingat, volume batu bara menurutnya tidak mencukupi kebutuhan produksi seluruh pabrik pupuk dan semen yang akhirnya berdampak pada berkurangnya produksi semen dan utilisasi pabrik potensi rendah.
“Apalagi kebutuhan PLN terhadap batu bara setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Sehingga sisa alokasi DMO selalu menjadi ajang rebutan para industri yang membutuhkan energi terutama batu bara,” pungkasnya.
Editor : Mohamad Hidayat
Artikel Terkait