get app
inews
Aa Text
Read Next : Kolaborasi BNI dan Indosat Hadirkan Layanan Finansial dan Teknologi Informasi

Waspada! Nama Plt Gubernur Banten dan Ajudan Dicatut Penipu, Minta Sumbangan Pondok Pesantren

Selasa, 31 Januari 2023 | 10:59 WIB
header img
Nama Al Muktabar, Plt Gubernur Banten Dicatut Penipu Foto: Istimewa

SERANG, iNewsCilegon.id - Dalih meminta sumbangan untuk pondok pesantren, nomor kontak dicatut penipu. Hal itu diungkap oleh Plt. Kepala Biro Administrasi Pimpinan Dan Protokol Setda Provinsi Banten Beni Ismail. 

Ia mengimbau, seluruh masyarakat Provinsi Banten untuk waspada dan hati-hati terhadap penipuan yang mengatasnamakan Pj Gubernur Banten Al Muktabar dan ajudan.

“Dalam nomor Whatsapp +62 881-8087-091 yang dicatut, pelaku memasang foto profil Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar dengan mengenakan jas dan peci hitam,” ujar Plt. Kepala Biro Administrasi Pimpinan Dan Protokol Setda Provinsi Banten Beni Ismail. Selasa (31/1/2023).

Ia menjelaskan, pesan yang masuk dari nomor itu dipastikan penipu yang mencari keuntungan untuk kepentingannya sendiri dengan mencatut nama Pj Gubernur Banten.

"Sudah dipastikan itu penipuan, yang memang digunakan untuk keuntungan pribadi, jadi mohon jangan tertipu ketika ada nomor +62 881-8087-091 menghubungi, abaikan saja," tegasnya.

Beni menambahkan, pesan yang disampaikan dari nomor tersebut, berupa permintaan bantuan untuk kegiatan Pondok Pesantren (Ponpes), oknum tersebut juga melampirkan nomor rekening Bank dalam pesannya. 

"Pelaku meminta sejumlah uang dalam menjalankan aksinya bahkan pelaku juga mencantumkan nomor rekening Bank BNI atas nama Ahmad Imron dengan nomor 1509131326," jelasnya.

Lanjut Beni, selain yang mengatasnamakan Pj Gubernur Banten, pelaku juga melakukan aksinya dengan mengatasnamakan Ajudan (Adc) Pj Gubernur Banten dengan nomor kontak +62 881-1061-546.

“Saya harap tidak ada korban, dan masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan permintaan demikian, semoga informasi ini tersampaikan ke masyarakat Serta dapat membantu menyebarkan informasi ini,” tutupnya.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut