Viral 6 Kapolsek Gagal Ujian SIM, Begini Kata Warganet

SRAGEN, iNewsCilegon.id - Salah satu tantangan ketika ujian ketika membuat surat izin mengemudi (SIM), adalah mengendarai motor secara zigzag hingga membentuk angka delapan tanpa kaki turun dari footstep. Jangankan warga biasa, kapolsek saja ada yang gagal dalam tantangan ini.
Belakangan, tengah viral 6 kapolsek di Sragen, Jawa Tengah, yang gagal dalam tantangan ujian praktek SIM. Lho kok bisa?!
Ke enam Kapolsek itu antara lain, Kapolsek Tangen AKP Sartu, Kapolsek Gemolong AKP Supadi, Kapolsek Kedawung AKP Bambang Susilo, Kapolsek Miri AKP FAjar Ihsanudin, Kapolsek Tanon AKP Agus Jumadi dan Kapolsek Plupuh AKP Sunarso.
Kapolres AKBP Arif Budiman menjanjikan Rp1 juta untuk anak buahnya yang berhasil lolos tantangan tersebut.
Dalam video yang diunggah dalam akun media sosial (medsos) Facebook milik Yuki Sambudi. Ada yang menabrak cone, bahkan ada yang terjatuh.
Dalam video, Kasat Lantas Polres Sragen AKP Dwi Erna Rustanti mengatakan, hal ini terjadi karena mereka tidak memakai kendaraan sendiri sehingga tidak menguasai dan masih canggung.
Momen ini sendiri terjadi pada Oktober 2017 lalu dalam pelatihan safety riding di halaman Polres Sragen, tapi viral baru-baru ini dimulai dari Facebook hingga diberitakan banyak media.
Unggahan inipun sontak menuai beragam komentar dari warganet.
"Mau dibantu pak, gpp 700 ribu," ujar warganet.
"Terus SIM yang selama ini mereka punya darimana dong?? Hahaha," kata warganet.
"Bayangin anggotanya ada yang keceplosan 'mau yang mudah ga pak?'," timpal warganet lainnya.
Editor : M Mahfud