get app
inews
Aa Read Next : Rentenir Berkedok Koperasi dengan Bunga 30-40 Persen, Ini Tindakan Tegas Pemkot Cilegon

Bus Murni dan Bus Asli dari Pandeglang di Mata Penumpang, Sisi Baik dan Buruk

Minggu, 27 Agustus 2023 | 12:46 WIB
header img
Kerap bikin kesal, Bus Murni dan Bus Asli ternyata punya sisi baik di mata penumpang. Foto: Istimewa

PANDEGLANG, iNewsCilegon.id - Meski sering terlibat kecelakaan hingga kerap membuat kesal para penumpangnya, ternyata keberadaan Bus Murni dan Bus Asli asal Pandeglang, Banten, memiliki nilai positif dimata warga. Salah satunya seperti diungkapkan oleh salah satu penumpang, Wartini.

"Sudah lumrah dan bukan rahasia jika kelakuan Bus Murni dan Bus Asli kerap memaksakan penumpang ke dalam bus meski sudah penuh. Sehingga kami para warga Pandeglang jika terburu hendak pulang, di jejal oleh kenek seperti ikan pindang. Jangan tanya perasaan saya bagaimana! yang jelas panas, pegal, dan kesal minta ampun," kata Tiniwati. Minggu (27/8/2023).

Ia juga menuturkan, bahkan berkali-kali dirinya pernah dari Terminal Pakupatan sampai Saketi tidak kebagian tempat duduk. Ini biasanya, terjadi di waktu long weekend seperti menjelang hari raya.

"Bukan cuma kesulitan cari kendaraan yang kosong tapi juga tarif ongkos yang mendadak mahal sampai tiga kali lipat," ungkapnya.

Meski demikian, kata Wartini, harus diakui bahwa di samping pengalaman mengesalkan, ada nilai positif di baliknya. 

"Meski tiap minggu sekali saya selalu pulang ke Pandeglang namun berbagai pengalaman naik bus ini tak pernah membuat saya kapok, malah menjadi semacam reminder ketika sesekali saya merasa lelah akan hidup yang kadang berliku," ujarnya.

Dengan naik Bus Murni dan Asli dengan tujuan Labuan atau Labuan-kalideres, lanjuta Wartini, yang menjadi pemandangan sehari-hari adalah riuhnya pedagang asongan. 

"Mulai dari pedagang asongan minuman, buah-buahan, power bank, head set, alat-alat tulis hingga buku doa-doa hingga pengamen dan yang mengaji ini semua, membuat saya menyadari tentang pentingnya bersyukur meski saya tidak kerja di tempat bonafit, gaji saya juga pas saja tapi cukup, meski hidup saya seakan jalan di tempat," jelasnya.

Sementara itu, Marno penumpang lainnya mengaku, dirinya terpaksa naik bus tersebut karena hanya bus tersebut yang tersedia dengan rute yang akan ditempuhnya.

"Kalau ada moda transportasi lain sih saya pasti pilih yang lain...gak tau kenapa saya suka deg-degan tiap kali naik bus ini...ya itu karena terkenal sering ugal-ugalan dan terlibat kecelakaan, suka parno nyampe gak ya ke lokasi tujuan saya," selorohnya.

Editor : Mahfud

Follow Berita iNews Cilegon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut