get app
inews
Aa Read Next : Dinilai tak Menyehatkan Ternyata Micin Lebih Baik dari Garam, Benarkah?

Tiga Inisiatif OMRON Agar NOL Kejadian Hipertensi

Sabtu, 21 Mei 2022 | 17:19 WIB
header img
Tiga inisiatif OMRON. (Foto: Tangkapan Layar)

JAKARTA, iNewsCilegon.id-Memperingati Hari Hipertensi Sedunia 2022, mengusung tema ‘Measure your blood pressure, control it, live longer’, OMRON Healthcare Indonesia berkolaborasi dengan Kelompok Kerja (POKJA) Hipertensi dari Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI), dan Yayasan Jantung Indonesia (YJI), berupaya mendorong pengendalian tekanan darah serta kepatuhan terhadap pengobatan hipertensi sebagai kunci optimal untuk mengontrol hipertensi.

Spesialis Jantung dr. Devie Caroline, Sp.JP.FIHA mengatakan, kepatuhan minum obat yang kurang optimal merupakan salah satu alasan penderita Hipertensi menjadi tidak terkontrol tekanan darahnya. “Data menunjukkan bahwa hanya sekitar 50% dari pasien hipertensi yang patuh minum obat. Banyak faktor yang mempengaruhi kepatuhan minum obat. Beberapa alasan penderita hipertensi tidak minum obat antara lain karena penderita hipertensi merasa sehat, lupa minum obat, penderita memilih obat tradisional dan selain itu takut efek samping obat. Oleh sebab itu diperlukan beberapa strategi supaya penderita hipertensi menjadi patuh minum obat,” ujar dr. Devie.

Hal senada diungkapkan Ketua Pokja Hipertensi PERKI dr. Badai Bhatara Tiksnadi, MM, Sp.JP (K), FIHA. Menurutnya, tekanan darah seseorang harus terkontrol dengan target sesuai dengan penyakit penyertanya. “Pasien Hipertensi sebaiknya tetap meminum obat hipertensi yang disarankan dokter untuk menjaga tekanan darahnya tidak naik. Harus dipastikan bahwa diagnosis hipertensi dilakukan dengan teknik pengukuran yang benar dan akurat. Selain obat-obatan, pengendalian tekanan darah dapat dilakukan dengan cara non farmakologis seperti menggunakan alat pengukur tekanan darah digital, pembatasan asupan garam, latihan fisik intensitas sedang yang teratur, dan dengan mencapai berat badan ideal. Pemantauan tekanan darah secara teratur di rumah merupakan cara yang efektif untuk mendeteksi dan mengelola hipertensi untuk mencegah berbagai macam komplikasi kesehatan yang berbahaya, seperti penyakit jantung, stroke, dan kematian,” ujar dr. Badai.

“Memperingati Hari Hipertensi Sedunia 2022, kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kesadaran masyarakat akan manfaat pemantauan tekanan darah secara rutin di rumah. Kami juga ingin mengingatkan bahwa monitoring tekanan darah harus diikuti dengan perubahan gaya hidup dan tindakan pengobatan untuk memastikan pengelolaan hipertensi dalam batas normal. Hal ini sejalan dengan misi kami untuk menciptakan dunia yang bebas dari penyakit kardiovaskular (Going fo ZERO – melalui perawatan preventif) dengan membiasakan pemantauan tekanan darah secara teratur, mengontrol hipertensi secara aktif dan melakukan langkah-langkah menuju perubahan perilaku untuk mengatasi kebiasaan-kebiasaan yang dapat meningkatkan risiko serangan jantung,” ujar Tomoaki Watanabe, Direktur OMRON Healthcare Indonesia.

Tiga inisiatif OMRON untuk mewujudkan visi Zero event ini adalah terus berkontribusi dalam pengendalian hipertensi dengan merancang perangkat-perangkat inovatif, ditandai dengan adanya lebih dari 50 paten teknologi. Kemudian evolusi pengobatan penyakit kronis melalui percepatan layanan Remote Patient Monitoring (RPM), serta mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk menganalisa data-data vital tubuh di rumah demi mendukung diagnosis dan perawatan pasien hipertensi.

 

 

 

Editor : Novita Sari

Follow Berita iNews Cilegon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut