CILEGON, iNewsCilegon.id - Pemerintah Kota Cilegon melalui Dinas Pendidikan Kota Cilegon menggelar acara Gebyar Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2022. Acara ini dirangkaikan dengan kegiatan “Wali Kota Menyapa Guru dan Siswa” di The Royale Krakatau, Senin (13/6/2022).
Seperti diketahui, Pemerintah Kota Cilegon dibawah pimpinan Helldy Agustian dan Sanuji Pentamarta menjadikan sektor pendidikan sebagai fokus utama program pembangunan.
Hal itu dilatarbelakangi dengan ketidakmerataannya akses pendidikan, terutama di jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP). Semenjak dilantik menjadi Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian langsung tancap gas membangun empat SMP Negeri di empat Kecamatan di Kota Cilegon.
“Pendidikan adalah kebutuhan dasar, saya hanya menjalankan Undang-undang Dasar Tahun 1945 dalam Alinea ke-4 mencerdaskan kehidupan bangsa, Pasal 31 ayat 1 setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan, dan Alhamdulillah Allah memberikan kesempatan kepada kami, maka kita melakukan yang namanya percepatan sekolah yang pada saat itu kami dilantik tanggal 26 bulan dua, kemudian bekerja bulan Maret, April, Mei, Juni. Alhamdulillah sudah ada di Cilegon sekarang SMP 12 di Purwakarta, 13 di Jombang, 14 di Citangkil dan 15 di Grogol,” tutur Helldy.
Bersamaan dengan pembinaan di bidang infrastruktur, Pemerintah Kota Cilegon juga melakukan upaya peningkatan kesejahteraan para guru dan tenaga kependidikan. Sasaran utamanya yakni terwujudnya pendidikan yang berkualitas di Kota Cilegon.
“Kami meminta seluruh jajaran bidang pendidikan untuk konsen, untuk mendapatkan konsentrasi ini, maka kami harus memberikan fasilitas kepada gurunya, oleh karena itu tunjangan fasilitas guru kita maksimalkan agar supaya mereka ini bisa lebih konsentrasi, bisa lebih ikhlas dalam rangka kami titipkan anak-anak Kota Cilegon kepada mereka agar supaya dididik menjadi anak-anak yang tentunya kelak ke depan menjadi kebanggaan Cilegon secara nasional maupun internasional,” ucapnya.
Selain dilakukan secara berjenjang mulai dari PAUD, SD, dan SMP. Pembenahan dan pembangunan pendidikan di Kota Cilegon juga menyasar keseluruhan bidang pendidikan baik formal maupun non formal.
“Pendidikan kita baik SD dan SMP tidak seimbang, maka banyak dibantu dengan paket A, B, dan C, dan setelah paket C itu bisa melanjutkan untuk kuliah dan bisa ikut program beasiswa full sarjana dari program kita,” ujar Helldy.
Melalui peringatan ini, lanjutnya, atas nama Pemerintah Kota Cilegon ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh insan pendidikan, pemerintah daerah, organisasi yang bergerak di dunia pendidikan dan pemangku kepentingan lainnya atas segala ikhtiar, kepedulian dan perhatian yang diberikan dalam menumbuh kembangkan dunia pendidikan.
"Dalam kesempatan ini pula, saya ingin menyampaikan Selamat Hari Pendidikan Nasional Tahun 2022, semoga segala ikhtiar kita untuk memajukan dunia pendidikan menjadi semakin berkualitas dan akses pendidikan bagi masyarakat kota Cilegon secara keseluruhan semakin terbuka dan terwujud," katanya.
Helldy juga menyampaikan bahwa perkembangan teknologi yang semakin canggih mampu mempengaruhi cara berpikir, berperilaku dan karakter anak.
"Dalam hal ini, saya melihat bahwasanya perkembangan teknologi yang semakin canggih, dapat mempengaruhi cara berpikir, berperilaku dan karakter anak, anak harus memiliki karakter dan jati diri di tengah perubahan global yang bergerak cepat dan tantangan kondisi nasional, pada saat ini setelah pandemi maka kekuatan sektor pendidikan dan kebudayaan menemukan urgensinya, oleh sebab itu tema Hari Pendidikan Nasional 2022 adalah mencerminkan pesan penting bahwa kita harus jauh lebih tangguh dari semua tantangan, tidak hanya mampu melewati, tetapi berdiri di garis depan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan pendidikan di masa setelah pandemi melalui merdeka belajar," tuturnya.
Dalam upaya mempersiapkan generasi emas Kota Cilegon, Pemerintah Kota Cilegon melalui Dinas Pendidikan Kota Cilegon juga telah menyiapkan kebijakan yang sistematis untuk mewujudkan pemerataan mutu pendidikan sebagaimana yang diamanatkan dalam Undang-undang Dasar 1945 dan RPJMD Kota Cilegon yang sedang dilaksanakan.
"Kita patut berbangga karena perkembangan dunia pendidikan di Kota Cilegon terus menunjukkan tren yang menggembirakan, capaian di bidang pendidikan ini yang nantinya turut berperan terhadap peningkatan angka Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kota Cilegon," ucap Helldy.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Cilegon, Heni Anita Susila dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi meluncurkan kurikulum merdeka melalui Sekolah Penggerak.
"Dalam kesempatan ini, saya sampaikan bahwa Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi telah meluncurkan kurikulum merdeka yang berawal dari upaya untuk membantu para guru dan siswa di masa pandemi, terbukti mampu mengurangi dampak hilangnya pembelajaran, dan kini kurikulum merdeka sudah diterapkan 140 ribu satuan pendidikan termasuk yang ada di kota Cilegon melalui sekolah penggerak dan juga sekolah penggerak mandiri, dan di kota Cilegon sudah ada 15 sekolah penggerak," katanya.
(CM)
Editor : Rizqa Leony PutriMPI Marketing