MEKAH, iNews Cilegon.id - Jabal Tsur menjadi saksi sejarah perjuangan Nabi Muhammad SAW lolos dari rencana pembunuhan yang akan dilakukan Kaum Quraisy.
Nabi Muhammad menjadi target pembunuhan Kaum Quraisy yang terancam kedudukannya secara politik, ekonomi dan sosial jika Islam berkembang.
Ustadz Ilham Salim, pembimbing jamaah umrah dan haji dari Rizquna Tour & Travel menceritakan pada tahun 622 M, rumah Nabi Muhammad dikepung Kaum Quraisy. Pengepungan untuk operasi pembunuhan dilakukan setelah Kaum Quraisy gagal melakukan bujuk rayu agar Nabi Muhammad bersedia menghentikan dakwah Islam.
"Namun Nabi Muhammad SAW berhasil lolos atas izin Allah SWT meski rumahnya dikepung ketat," kata Ustadz Ilham Salim saat mendampingi jemaah Rizquna Tour & Travel di kawasan Jabal Tsur, Mekah, Sabtu (1/2/2025).
Nabi Muhammad SAW lalu mengajak Abu Bakar As-Syidiq Radhiyallahu ‘Anhu, sahabatnya untuk hijrah ke Madinah. Dalam perjalanan, untuk mengecoh Kaum Quraisy, Nabi Muhammad dan Abu Bakar bersembunyi di Gua Tsur di Jabal Tsur selama 3 hari.
Lokasi Gua Tsur berlawanan arah ke Madinah demi mengecoh pengejaran Kaum Quraisy. Namun orang-orang Quraisy sampai juga di depan gua, tetapi Allah melindungi Nabi Muhammad.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait