get app
inews
Aa Text
Read Next : Komedian Multitalenta Rina Nose Akui Pernah Mengalami Pelecehan Seksual saat Ospek Kampus

Aktif Kampanyekan Anti Kekerasan Perempuan, Nova Eliza Beri Tips Agar Anak Terhindar dari Kekerasan

Selasa, 29 November 2022 | 19:58 WIB
header img
Sebagian dari 16 Perempuan yang terlibat di Judul Seni & Tutur Perempuan '16 Perempuan, 16 Suara, 16 Kekuatan'. Foto: Tim iNews

Terdapat 16 perempuan seniman yang akan bersuara. Para perempuan tersebut merupakan pelaku seni budaya mulai dari penulis, perupa, pendongeng, aktor, penari, pesuara, pemusik, pelukis, sutradara, dan sebagainya.

Adapun 16 Perempuan yang terlibat di Judul Seni & Tutur Perempuan '16 Perempuan, 16 Suara, 16 Kekuatan' diantaranya Melly Goeslaw, Donna Agnesia, Hana Madness, Ayushita, Ussy Sulistiawaty, Melanie Subono, Ruth Marini, Leony VH, Amy Fitria S, Jihan Husein, Nia Dinata, Revina VT, Mian Tiara, Nia Gautama, Ningrum Syaukat, dan Rita Tila.


Nova Eliza, Pendiri Suara Hati Perempuan Foundation. Foto: Tim iNews

 

Dalam kesempatan ini Nova Eliza memberikan tips bagaimana caranya agar anak perempuan bisa terhindar dari segala bentuk kekerasan.

"Pertama, penting untuk mengedukasi diri. Cari tahu sebanyak-banyaknya tentang hak perempuan, hukum yang sedang berlangsung seperti apa. Harus disempatkan, kalau tidak sempat, harus make time. Anak saya saja yang sekarang usia 13 tahun, sudah saya edukasi sejak usia 10 tahun. Kalau dia tahu ilmunya seperti apa, dia bisa menjaga dirinya seperti apa. Kita lawan kekerasan dengan edukasi karena banyak yang tidak paham kalau misalnya merangkul tanpa izin yang punya badan itu salah. Kedua, kalau melihat atau mengalami segera laporkan. Lapor pada tempat terpercaya ada badan hukumnya. Curhat ke orang yang tepat. Ketiga, pertahanan diri. Terus terusan edukasi diri. Pertahanan diri memang penting tapi lebih penting lagi punya ilmu untuk menghindar karena walau bagaimanapun laki-laki tetap lebih kuat dari perempuan," papar Nova.

"Pada anak saya, saya edukasi kalau berteman itu seperti apa. Tidak menormalkan ejekan, misal kalau panggil teman bro atau sis, saya katakan sebisa mungkin panggil nama saja. Kalau ada cowok atau cewek yang pegang tubuh atau area intim itu namanya sudah pelecehan, jadi tidak boleh. Saya mulai dari kegiatan sehari-hari saat dia berinteraksi dengan temannya, saat itu juga saya edukasi sebelum lupa," papar Nova lagi.

Editor : Novita Sari

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut