PANDEGLANG, iNewsCilegon.id - Setelah dua tahun berturut-turut raih 3 besar, namun kali ini Kafilah Pandeglang sepertinya terpaksa harus berpuas diri gagal mempertahankan gelar tersebut. Dimana dalam MTQ XIX, peringkat Pandeglang anjlok ke posisi lima dengan raihan 49 poin. Padahal dalam dua tahun terakhir, kafilah Pandeglang berhasil menembus tiga besar.
Wakil Bupati Pandeglang Tanto Warsono Arban yang turut hadir dalam penutupan MTQ XIX Banten mengucapkan, terimakasih atas perjuangan para kafilah yang sudah berkontribusi pada perhelatan MTQ XIX Banten, pada Kamis (1/12/2022).
"Tetap semangat, evaluasi terus dilakukan agar kapasitas dan kualitas kafilah terus meningkat. Kita terus upgrade kemampuan kita, sehingga kedepan bisa lebih meningkat lagi," ucapnya.
Pembina Lembaga Pengembangan Tilawatil Alquran (LPTQ) Pandeglang, Abdul Gaffar mengakui, raihan MTQ tahun ini anjlok. Dari target juara umum, anjlok menjadi juara kelima. Kalau tahun-tahun sebelumnya juara tiga, dan empat, tapi MTQ tahun ini kafilah Pandeglang juara ke lima.
"Turunnya perolehan juara MTQ di Provinsi Banten karena kafilah kabupaten dan kota di Banten cukup baik sehingga persaingannya sangat ketat," ungkapnya.
Abdul Gaffar berpesan kepada para kafilah untuk tidak kecewa dengan perolehan hasil MTQ tingkat Banten.
"Tidak tercapainya target juara umum karena belum maksimalnya pembinaan kafilah. Jangan kecewa. Kendalanya pembinaan yang terlalu mepet. Kedepan perlu adanya pembinaan yang rutin dan kontiniu," pungkasnya.
Diketahui, Juara umum MTQ XIX diraih oleh Kabupaten Tangerang dengan poin 123, disusul Kabupaten Serang 108, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) 102, Kota Serang 57, Kabupaten Pandeglang 49, Kota Tangerang 32, Kabupaten Lebak 18 dan Kota Cilegon 15 poin.
Editor : M Mahfud