get app
inews
Aa Read Next : Tekan Inflasi, DKPP Kota Cilegon Gelar Gerakan Pangan Murah

Bupati Pandeglang Sarankan Ibu-Ibu Tanam Palawija di Pekarangan Rumah, Antisipasi Lonjakan Harga

Jum'at, 23 Desember 2022 | 07:48 WIB
header img
Bupati Pandeglang Irna Narulita. Foto: Istimewa

PANDEGLANG, iNewsCilegon.Id - Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), sudah barang tentu di rasakan oleh masyarakat, oleh sebab itu pemerintah daerah melakukan langkah untuk memitigasi dampak kenaikan BBM.

Bupati Pandeglang Irna Narulita mengatakan, dalam pemenuhan Kebutuhan pangan dampak inflasi di daerah Pandeglang tidak bisa di penuhi oleh pemkab sendiri, untuk itu kata Irna, dibutuhkan kolaborasi dan intensitas yang baik agar inflasi bisa teratasi.

“Pemkab bekerja sama dengan berbagai pihak, pada situasi ini para kepala daerah ataupun daerah harus konsultif dan mendorong pemberdayaan masyarakat melalui PKK agar ibu-ibu produktif bisa memanfaatkan pekarangan rumah dengan tanaman palawija," ucapnya.

Sementara Asda Ekbang Kurnia Satriawan mengatakan, sejauh ini Pemkab Pandeglang sudah mengalokasikan anggaran sebagai mana kota lain, yakni sebesar 2% dari dana transfer daerah sebesar kurang lebih 6,2 miliar Rupiah.

“Dana tersebut sudah dialokasikan untuk berbagai bantuan yang terdampak inflasi sebagai upaya pemerintah dalam penanggulangan hal tersebut," Katanya.

Sementara Kepala Perwakilan BI Provinsi Banten Imanuddin Sahabat mengatakan, dalam pengendalian inflasi Pemkab Pandeglang tetap berkordinasi dengan BI Pusat dan Provinsi Banten.

“Kami selaku TPID Daerah akan selalu memonitor ketersediaan pangan yang ada di Kabupaten Pandeglang, dan mendorong Pemerintah Daerah agar Inflasi dapat teratasi," pungkasnya.

Editor : Mahfud

Follow Berita iNews Cilegon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut