Jarak dan akses menuju ke Kampung Vietnam di pulau Galang
Pulau ini berjarak sekitar 60 kilometer dari Batam atau menghabiskan waktu perjalanan sekitar 1,5 jam, jika berangkat melalui bandara Hang Nadim.
Tempat ini memiliki nilai sejarah yang besar. Dipulau ini, Kita akan menemukan banyak peninggalan kuno yang telah diubah menjadi museum, seperti perahu yang digunakan oleh para pengungsi Vietnam, bangunan yang dirancang khusus untuk para pengungsi dan tempat-tempat lainnya untuk keperluan para pengungsi.
Daya Tarik Pulau Galang
Wisatawan akan dimanjakan dengan keindahan kota dan pulau nya, serta dapat menikmati keindahan alam. Tak hanya itu, dipulau ini juga terdapat keunikan budaya masyarakat lokal yang terdiri dari multi etnik.
Selain objek wisata, pulau Galang juga banyak dikunjungi oleh para turis pada saat akhir pekan karena adanya pantai Melur yang cukup indah di bagian barat pulau, dan Batam sangat strategis untuk melanjutkan wisata ke negara sebelah karena berbatasan dengan Negara Singapura.
Selain ada beberapa bangunan seperti tempat ibadah di pulau ini adalah Vihara Quan Am Tu, Gereja Katolik Nha Tho Duc Me Vo Nhiem, gereja protestan, dan mushala.
Di dalam Vihara Quan Am Tu terdapat tiga patung, salah satunya Dewi Guang Shi Pu Sha. Konon menurut cerita, dewi ini mampu memberikan jodoh, keberuntungan, keharmonisan dalam rumah tangga, dan banyak lainnya.
Di Pulau Galang juga dibangun pemakaman bernama Ngha Trang Grave, setidaknya 503 pengungsi Vietnam dimakamkan di tempat ini. Di pulau inilah para pengungsi dari Vietnam, Kamboja dan Thailand pernah ditampung oleh Pemerintah Indonesia.
Program pengungsian Vietnam sudah berakhir pada 3 September 1996, saat ini kamp ini menjadi salah satu objek wisata sejarah di Batam.
Editor : M Mahfud