5 Fakta Unik Suku Baduy, Cek Faktanya

JAKARTA, iNewsCilegon.id - Suku Baduy merupakan masyarakat adat dan sub etnis dari suku sunda yang lokasinya berada wilayah pedalaman kabupaten lebak, Provinsi Banten.

Suku Baduy dikenal sebagai salah satu suku di Indonesia yang masih memegang dan menjaga adat istiadat serta kebudayaan mereka meskipun tekhnologi telah mengubah sebagian besar hidup masyarakat Indonesia.

Baca Juga

Hilang Sejak 2020, Gadis asal Kanekes Baduy hingga Kini Masih Belum Kembali

Selain itu, suku Baduy juga mempunyai beberapa fakta unik dalam kehidupan sehari hari. Penasaran? 

Berikut 5 fakta unik suku Baduy,

1. Tradisi Kawalu

Baca Juga

Kenakan Baju Baduy di Australia, Pria Ini Promosikan Wisata Banten ke Dunia

Tradisi Kawalu merupakan tradisi suku Baduy untuk berpuasa selama tiga kali selama 3 bulan.

Masyarakat Indonesia pasti sangat asing dengan tradisi Kawalu yang masih dilakukan oleh suku Baduy dalam.

Selama menjalankan tradisi ini, suku Baduy akan berdoa untuk keamanan, kedamaian, dan kesejahteraan Negara Indonesia.

Baca Juga

3 Lokasi Wisata Favorite di Baduy, Ceklok Yuk!

2. Rumah tanpa Semen

Jika kamu datang ke lokasi suku Baduy terutama suku Baduy dalam, kamu pasti tidak akan menemukan rumah yang menggunakan semen.

Pasalnya, suku Baduy dalam membangun rumah yang mereka tinggali tidak menggunakan semen.

Baca Juga

5 Suku Primitif di Indonesia yang Terancam Punah, Tak Mengenal Pakaian dan Hari

Suku Baduy dalam membangun rumah lebih menggunakan bahan-bahan alam seperti, kayu, bambu, dan bahan-bahan dari alam lainnya.

Jadi, hal ini membuat daerah suku Baduy terlihat sangat asri dan kental dengan nilai tradisionalnya.

3. Tanpa Alas kaki

Baca Juga

Seba Baduy: 1.224 Warga Baduy Serbu Pendopo Bupati Lebak Bawa Hasil Panen

Saat melaksanakan tradisi seba, suku Baduy memiliki tradisi tidak menggunakan alas kaki dalam melaksanakan tradisi tersebut.

Tradisi seba merupakan tradisi yang dilakukan oleh suku Baduy dengan cara berjalan kaki puluhan kilo meter untuk bertemu Kepala Derah Kota Banten tanpa alas kaki.

4. Larangan Wisatawan Berkunjung ke Suku Baduy Saat Kawalu

Ketika suku Baduy tengah menjalankan tradisi Kawalu dan menjalankan puasa, wisatawan dari luar suku tidak boleh berkunjung sama sekali ke daerah suku ini.

Namun biasanya para wisatawan tetap diizinkan untuk berkunjung di area daerah terluar Baduy saja dan tidak diperbolehkan berkunjung ke area tengah ataupun area dalam suku Baduy.

5. Ayam sebagai Hidangan Mewah

Dalam satu bulan suku Baduy hanya mengonsumsi ayam satu kali. Oleh karena itu, hidangan ayam bagi suku Baduy dianggap sebagai hidangan yang mewah.

Tentu tidak heran jika konsumsi ayam tersebut diangap hidangan yang eksklusif bagi suku Baduy dan biasanya mereka mengonsumsi ayam pada saat tertentu seperti, pernikahan, kelahiran, dan hari besar lainnya.

Editor : M Mahfud