Sang suami korban menjawab: “Simpanan keris dan wafak,” katanya seperti ditirukan Kapolsek Rajeg.
Dukun cabul menimpali untuk jangan menyimpan barang sembarangan. Suami korban kemudian disuruh memegangi bunga di dalam mangkok.
N istri YS, kemudian disuruh dukun cabul untuk masuk ke dalam rumah. Suami istri itu duduk berdampingan.
Dukun cabul kemudian memerintahkan sang suami untuk berbalik. Tinggal mama muda N dan dukun cabul berhadap-hadapan.
Dukun cabul kemudian meminta mama muda tersebut untuk memasukan bunga ke dalam kemaluannya sendiri. Sementara dukun cabul memegangi payudara N dari luar.
“Alasannya untuk pengobatan,” kata Kapolsek Rajeg.
Selanjutnya suami diminta menarik perut istrinya dengan alasan menghilangkan setan. Namun setelahnya sang suami diminta menunggu di luar.
Inilah periode paling gawat. Dukun cabul kini tinggal berdua dengan mamah muda.
Dukun cabul kemudian memasukkan tangannnya ke dalam baju mama muda dan memutar payudara. Tak berhenti sampai situ, tangan dukun cabul turun ke bawah memegangi kemaluan mama muda.
Editor : M Mahfud