get app
inews
Aa Read Next : Wali Kota Helldy Ajak Industri Terlibat Meriahkan HUT Kota Cilegon

Pemkot Cilegon Luncurkan Aplikasi Stunting Care Genre Kota Cilegon

Sabtu, 17 Desember 2022 | 09:25 WIB
header img
Peluncuran Aplikasi Stunting Care Genre Kota Cilegon di The Royale Krakatau, Kamis (15/12/2022) (Foto: Diskominfo Kota Cilegon)

CILEGON, iNewsCilegon.id - Pemerintah Kota Cilegon melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) meluncurkan aplikasi Stunting Care Genre Kota Cilegon. Bermanfaat untuk percepatan penurunan angka stunting.

Aplikasi stunting care yang merupakan hasil kreatifitas serta inovasi para remaja yang tergabung dalam forum Genre Kota Cilegon itu secara resmi dilaunching oleh Wali Kota Cilegon Helldy Agustian di The Royale Krakatau, Kamis (15/12/2022).

Hadir dalam acara tersebut  Plt Kepala BKKBN Provinsi Banten Nur Rizki dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Cilegon Agus Zulkarnain, Wakil Ketua DPRD Kota Cilegon Hasbi Sidiq, Bunda Genre Kota Cilegon Henny Savitry, Kepala OPD se-Kota Cilegon, Unsur Forkopimda Kota Cilegon, Perwakilan Perusahaan, dan Forum Genre.

"Saya sangat mengapresiasi atas kerja keras dari Genre Kota Cilegon yang telah membuat sistem aplikasi stunting care ini, dimana aplikasi ini sangat membantu dalam memberikan informasi tentang stunting di Kota Cilegon sehingga Kota Cilegon dapat menekan angka stunting tersebut," ucap Helldy.

Helldy menjelaskan di dalam aplikasi tersebut sudah terhubung dengan call center Kota Cilegon 112. Selain itu, katanya, pada aplikasi ini juga terdapat panduan tentang genre yang sangat berguna.

"Oleh karena itu saya minta agar aplikasi ini dapat digunakan secara maksimal jangan hanya dilaunching saja," pintanya.

Di akhir sambutannya, orang nomor satu di kota baja tersebut meminta Genre Kota Cilegon untuk mengembangkan aplikasi tersebut dengan baik, kemudian bisa disosialisasikan kepada masyarakat Cilegon secara luas.

"Sehingga angka stunting di Kota Cilegon dapat terus turun setiap tahunnya dan tidak ada lagi anak-anak Cilegon yang kurang gizi," pungkasnya.

Di kesempatan yang sama, Kepala DP3AP2KB Kota Cilegon Agus Zulkarnain mengklaim jika aplikasi stunting care ini sudah dapat digunakan oleh masyarakat Cilegon.

"Tujuan dari launching aplikasi ini yaitu untuk memberikan informasi terkait stunting yang ada di kota Cilegon, aplikasi ini juga sudah dapat diunduh melalui playstore secara gratis sehingga dengan aplikasi ini masyarakat dapat berperan serta dalam melakukan pencegahan stunting di Kota Cilegon," katanya.

Sebagai informasi, berdasarkan Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2021, angka stunting Kota Cilegon adalah 20,6%, sementara itu, berdasarkan Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPP-GBM) pada bulan Agustus tahun 2021 dari jumlah 26,576 balita sebanyak 2.469 balita (9,29%) mengalami stunting.

Dari hasil EPP-GBM bulan Februari tahun 2022 angka stunting di Kota Cilegon telah mengalami penurunan dari 29.110 balita turun sebanyak 1.576 balita (5,40%) atau turun sebanyak 893 (3,89%) anak.

Sementara itu berdasarkan validasi dari EPP-GBM pada bulan Agustus tahun 2022,  Kota Cilegon mengalami penurunan kembali yaitu sebanyak 324 anak dimana dari 1.576 anak menjadi 1.252 anak stunting di Kota Cilegon.

Editor : Mohamad Hidayat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut