Peristiwa Langka di Dunia, Warga Desa Paksa Gaguk jadi Kepala Desa

MALANG, iNewsCilegon.id - Gaguk, Seorang kepala desa (kades) di Kaliasri, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, Jawa tengah mendadak viral di media sosial. Hal ini dikarenakan, dirinya menolak untuk kembali mencalonkan diri sebagai kepala desa.

Jika biasanya pejabat ingin terus memperpanjang masa jabatannya, tidak demikian dengan Gaguk. Dia menolak menjadi kades untuk periode kedua.

Baca Juga

Habiskan Dana Desa Rp988 Juta Sawer Biduan, Kades di Banten di Vonis 5 Tahun Penjara

Tapi, keinginannya itu ditolak oleh warga yang mencintai Gaguk dan merasakan banyak manfaat selama kepemimpinannya.

Hebatnya lagi, Gaguk tidak mengambil gajinya selama menjadi kades. Gaji itu dia gunakan untuk kepentingan desa dan warga.

Diketahui, Gaguk yang merupakan bos tebu ini juga tidak memanfaatkan aset lahan tanah bengkok seluas 12 hektar untuk kepentingan pribadi, namun lagi-lagi untuk kepentingan warga.

Baca Juga

Bantuan RTLH Senilai Rp3,4 Miliar di Desa Sukajadi Diduga Bermasalah, Begini Penjelasan Kades

Padahal, hasil pengelolaan tanah bengkok atau tanah kas desa biasanya diberikan kepada kepala desa sebagai imbalan sudah mengurus desa.

Penampilan Gaguk juga terlihat sangat sederhana. Tidak memakai seragam atau gaya-gayaan memakai motor dinas baru, dia lebih memilih naik sepeda ontel ke kantor desa.

Atas penolakannya tersebut, Gaguk didemo oleh warga agar mau menjadi kades untuk kedua kalinya. Namun, pada akhirnya, Gaguk pun bersedia mencalonkan diri kembali sebagai kades. Keputusan Gaguk pun disambut gembira oleh warga desa.

Baca Juga

Nah Begini Dong! Kades hingga Bupati Tak Bisa Lagi Beralasan Sedang Rapat

Menurut informasi, Pilkades di Kabupaten Malang diketahui akan digelar pada September 2023 mendatang.

Editor : Mahfud