Guyur Kepala saat Mandi Picu Stroke? Cek Faktanya

CILEGON, iNewsCilegon.id - Baru-baru ini viral seorang pengguna Facebook membagikan kiat agar terhindar dari stroke saat berada di kamar mandi. Karena dalam unggahannya, diterangkan bahwa mandi tidak boleh didahului dengan membasuh kepala. Tindakan itu  diklaim sebagai pemicu timbulnya gejala stroke.

"Ini karena apabila kepala basah dan dingin, darah semua akan mengalir ke kepala untuk memanaskan kepala, logika 'warm blooded human' dan jika ada saluran darah sempit, maka dapat terjadi kondisi saluran darah pecah. Ini kerapkali berlaku di kamar mandi," keterangan dalam unggahan.

Baca Juga

Wakapolres Lebak ungkap Mayat Laki-Laki di Cijoro Pasir Derita Stroke dan Hipertensi

Namun, Para spesialis neurologi mengklaim bahwa pada beberapa orang, potensi ini kemungkinan terjadi ketika suhu di luar sangat dingin atau panas yang membuat suhu tubuh mereka berada dalam rentang yang berlawanan.

Dengan begitu, disarankan untuk menghindari mengguyur air langsung ke kepala saat mandi jika Anda sedang merasa terlalu panas atau kedinginan. Pada orang-orang tertentu tindakan ini, dengan perubahan suhu yang ekstrem dapat meningkatkan risiko stroke.

Kepala Penelitian Ilmu Saraf di Monash Health, Thanh Phan menyatakan kemunculan stroke dipicu oleh terganggunya aliran darah ke otak. Bukan disebabkan oleh aktivitas mandi.

Baca Juga

Begini Cara Tangani Stroke, Penyakit Mahal yang Jadi Penyebab Kematian Kedua Tertinggi di Dunia

"Tidak ada penelitian yang mendukung narasi tentang hadirnya stroke akibat membasuh kepala dulu saat mandi," demikian dilansir iNewsCilegon.id dari AFP. Jumat (29/9/2023).

Peneliti lainnya, Kepala Stroke Foundation Clinical Council Profesor Bruce Campbell juga mematahkan klaim tersebut.

Menurut Bruce Campbell, kunci pencegahan stroke tidak dilakukan dengan mengatur alur prosesi mandi. Namun, dengan menjaga tekanan darah dan kolesterol.

Editor : Mahfud