get app
inews
Aa Read Next : Mudik Gratis Pemkot Cilegon Siap Angkut 2.160 Pemudik

Pemilik Pangkalan Gas di Pandeglang Keluhkan Harga Gas 12 kg yang Terus Naik

Kamis, 10 Maret 2022 | 14:11 WIB
header img
Ahmad Sarman berharap pemerintah dapat mengendalikan harga gas non subsidi yang terus merangkak naik (Foto: Iskandar Nasution)

PANDEGLANG, iNews.id - Harga gas LPG non subsidi 12 kilogram di Kabupaten Pandeglang mencapai Rp 200 ribu per tabung. Pedagang mengeluh karena tabung gas 12 kilogram menjadi sepi pembeli.

 Salah satu pemilik pangkalan gas di Kampung Cikole, Pandeglang, Ahmad Sarman, mengatakan harga gas non subsidi 12 kilogram yang terus merangkak naik berimbas pada omset pedagang yang semakin menurun.

"Sepi banget ini yang beli gas LPG non subsidi 12 kilogram, kalau omset sudah pasti turun," kata Ahmad Sarman, saat ditemui di pangkalan gas miliknya, Kamis (10/3/2022).

Sarman mengatakan sebelum adanya kenaikan, harga LPG 12 kilogram dijual dengan harga Rp150 ribu dan untuk tabung 5,5 kilogram dijual dengan harga Rp60 ribu per tabung.

Kenaikan pertama, kata Sarman, terjadi pada Desember 2021 lalu, sebesar Rp25 ribu, kenaikan kedua sebesar Rp24 ribu. Selain itu juga, harga Gas LPG non subsidi 5,5 Kilogram mengalami kenaikan pertama sebesar Rp10 ribu dan kenaikan kedua Rp19 ribu.

"Harga awalnya saya jual yang 12 kilogram Rp150 ribu per tabung, sampai sekarang karena terus mengalami kenaikan saya jual Rp200 ribu adapun untuk yang 5,5 kilogram itu sekarang Rp 92.000," tuturnya.

Semenjak kenaikannya pada desember 2021 lalu, gas LPG non subsidi 12 kilogram dan gas non subsidi 5,5 kilogram sepi pembeli, terhitung hanya terjual 2 buah tabung saja sejak Desember hingga saat ini.

"Dari Desember sampai sekarang baru 2 buah tabung yang terjual, dari stok yang ada sekitar 30 tabung," jelasnya.

Ahmad Sarman pun berharap, pemerintah dapat mengendalikan harga gas non subsidi yang terus merangkak naik, agar masyarakat tidak beralih menggunakan gas LPG 3 kilogram yang ia jual sesuai harga eceran tertinggi.

"Harga yang 3 kilogram saya jual Rp 16 ribu kalau terus seperti ini bisa-bisa masyarakat yang seharusnya menggunakan tabung non subsidi, akan beralih ke gas LPG subsidi," pungkasnya.

Editor : Mohamad Hidayat

Follow Berita iNews Cilegon di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut