SERANG, iNews Cilegon.id - Guna menjaga ketertiban masa lebaran 2022, Polda Banten menggelar Operasi Ketupat Maung 2022 dari tanggal 27 April-8 Mei 2022 . Hasilnya angka kejahatan turun 42,1 persen dibandingkan Operasi Ketupat Maung 2021.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang Humas Polda Banten Kombes Shinto Silitonga.
Kombes Shinto mengungkapkan selama Operasi Ketupat Maung 2022, terdapat 77 kasus kejahatan. Sedangkan pada operasi serupa tahun 2021 angka kejahatan sebanyak 133 kasus.
"Berarti menurun 42,1% jika dibandingkan dengan 2021," kata Shinto dalam keterangan pada wartawan, Selasa (10/05).
Shinto merinci untuk jenis kejahatan paling tinggi pada Operasi Ketupat Maung 2022 adalah kecelakaan lalu lintas sebanyak 18 kasus dan yang paling rendah adalah kasus perdagangan manusia, pengrusakan, pelanggaran UU ITE, penculikan.
Turunnya angka kejahatan, tegas Shinto tak lepas dari peran serta masyarakat luas.
"Angka kejahatan menurun tentunya berkat partisipasi masyarakat yang bahu-bahu menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan," cetus mantan Kapolres Gowa.
Editor : M Mahfud