Helldy Agustian Lepas Calon Jemaah Haji Asal Kota Cilegon

CILEGON, iNewsCilegon.id -  Wali Kota Cilegon Helldy Agustian melepas 389 calon jemaah haji asal Kota Cilegon di halaman Gedung DPRD kota Cilegon, Selasa (7/6/2022). Dirinya didampingi oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten Nanang Fatchurochman, dan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cilegon Lukmanul Hakim.

Pelepasan ini merupakan peserta gelombang pertama kloter ketiga Provinsi Banten yang terdiri dari 176 laki-laki dan 213 jemaah perempuan. Total 389 calon jemaah haji tersebut akan diberangkatkan menuju embarkasi Jakarta Pondok Gede dengan menggunakan sembilan bus.

Baca Juga

Tekan Angka Pengangguran, Wali Kota Cilegon Buka Pelatihan Berbasis Kompetensi

Setelah itu, jemaah akan diterbangkan ke tanah suci Makkah pada Rabu (8/6/2022) pukul 20.10 WIB Pada musim haji tahun ini, Kota Cilegon mendapatkan kuota haji sebanyak 429 orang atau 10 persen dari jumlah kuota jemaah haji Provinsi Banten,yaitu sebanyak 4.291 orang.

Calon jemaah haji termuda Kota Cilegon berusia 21 tahun, sedangkan calon jemaah haji tertua berusia 64 tahun. Sementara itu,  untuk rata-rata calon jemaah haji Kota Cilegon berusia 50 tahun.

"Pemerintah Kota Cilegon selalu berupaya semaksimal mungkin dalam hal memberikan kesejahteraan kepada masyarakat, dan alhamdulillah tahun ini Pemkot bisa memberikan kadeudeuh untuk jemaah sebesar Rp500 ribu yang sebelumnya Rp300 ribu. Mudah-mudahan bisa bermanfaat untuk calon jemaah haji Kota Cilegon," kata Helldy dalam sambutannya.

Baca Juga

Resmikan Pusat Oleh-oleh Khas Cilegon, Wali Kota Helldy Bangga UMKM Terus Naik Kelas

Orang nomor satu Kota Cilegon itu juga meminta kepada jemaah dapat memberikan doa untuk pemerintah Kota Cilegon. "Agar Kota Cilegon pada masa pemerintahan kami dapat dimudahkan dalam segala urusannya untuk menjadikan Cilegon yang lebih baik," ucapnya.

Terakhir, Helldy berharap para jemaah dapat menjadi haji yang mabrur dan dapat kembali ke tanah air dengan selamat.

"Saya berharap semoga para jemaah haji Kota Cilegon dapat menjadi haji yang mabrur serta diberi keselamatan hingga pulang kembali ke Tanah Air," ucapnya.

Baca Juga

Hadiri RAT Koperasi Karya Praja Sejahtera, Wali Kota Cilegon: Terus Berinovasi

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten yang juga sebagai Ketua 1 Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG) Nanang Fatchurochman mengatakan, pihaknya akan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah haji.

"Kementerian Agama berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi tamu Allah dan akan terus bersinergitas dengan stakeholder terkait untuk memenuhi kebutuhan jemaah, sebab melayani jemaah haji merupakan suatu hal yang sangat membahagiakan sehingga kami dapat setulus hati melayani tamu-tamu Allah ini," tuturnya.

Nanang mengatakan bahwa saat ini kesadaran masyarakat untuk menunaikan ibadah haji terus meningkat.

Baca Juga

Sambut Ramadan, Pemkot Cilegon Musnahkan Ribuan Botol Miras

"Banyak calon jemaah haji Provinsi Banten yang masih masuk daftar tunggu yaitu kurang lebih 229.700, jika dengan kuota 4.291 maka masyarakat harus menunggu selama 54 tahun, dan jika kuota haji kita normal 9.461 maka masyarakat harus menunggu selama 25 tahun," ujarnya.

Kenaikan yang siginfikan ini, lanjut Nanang, mengindikasikan bahwa secara ekonomi masyarakat Banten khususnya Kota Cilegon tergolong masyarakat yang mampu dan kesadaran masyarakat untuk melaksanakan perintah Allah SWT. "Dengan meningkatkan calon jema'ah haji maka pelayanan juga harus ditingkatkan," katanya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Cilegon Lukmanul Hakim dalam laporannya menyampaikan bahwa jemaah Kota Cilegon gelombang pertama ini dijadwalkan akan kembali ke Tanah Air pada Rabu, 20 Juli 2022 mendatang.

Baca Juga

Wali Kota Cilegon Berharap MTQ Jadi Inspirasi Cinta Al-Quran Sejak Dini 

"Insya Allah, jika tidak ada kendala jemaah haji gelombang pertama ini akan tiba kembali ke tanah air pada hari Rabu tanggal 20 Juli 2022, dan semoga sepulangnya dari tanah suci jemaah haji ini kegiatan ibadah dalam kehidupan sehari-hari dapat meningkat," tuturnya.

(CM)

Editor : Rizqa Leony Putri