Petai
Selain jengkol, petai juga mungkin termasuk dalam daftar makanan favorit. Petai mengandung zat dan nutrisi seperti sukrosa, fruktosa dan glukosa yang dikombinasikan bersama dengan kandungan serat alami.
Tak hanya itu, kandungan nutrisi yang terdapat di dalam petai merupakan kandungan gula alami yang dapat menghasilkan energi yang cukup besar bagi yang mengonsumsinya.
Kandungan lain di dalam petai seperti karbohidrat, fosfor, kalium, vitamin A, zat besi dan mineralnya juga ternyata lebih tinggi dibandingkan dengan buah apel, lho.
Sama seperti jengkol, petai juga tentu memiliki banyak manfaat seperti:
1. Membantu menurunkan asam lambung dan mengatasi iritasi dengan cara melapisi dalam lambung.
2. Dapat mencegah dan mengatasi stres.
3. Mencegah terjadinya anemia.
4. Mencegah sembelit.
5. Mencegah gigitan nyamuk dan mengurangi rasa gatal akibat gigitan serangga dengan cara menggosokan kulit petai pada kulit.
6. Dapat melancarkan buang air besar.
Meski terdapat sederet manfaat petai, tetap ada pula efek samping yang perlu ketahui. Makan petai secara berlebihan dapat mengganggu kesehatan ginjal.
Bagi para penderita ginjal dianjurkan untuk tak mengonsumsi petai sama sekali. selain itu, petai juga dapat meningkatkan asam urat, rematik serta sakit kepala.
Memang agak sulit ya untuk menghindari kedua makanan tersebut, terlebih jika memang pencinta jengkol dan petai.
Sah-sah saja kok sebenarnya dalam mengonsumsi kedua makanan tersebut, hanya saja harus tetap membatasi kadarnya, jangan terlalu banyak apalagi terlalu sering.
Editor : M Mahfud