get app
inews
Aa Text
Read Next : Fantastis! Miliki 800.000 Masjid, Indonesia Tempati Urutan Pertama Masjid Terbanyak di Dunia

Pasar Terekstrim di Dunia Jual Gadis Hingga Alat Santet, Ramai Dikunjungi Wisatawan

Senin, 07 November 2022 | 10:39 WIB
header img
Pasar ekstrim di dunia, pasar Vodoo. Foto: Slate

CILEGON, iNewsCilegon.id - Psar ekstrim di dunia. Pedagang di pasar biasanya menjual makanan, minuman dan kebutuhan lainnya. Namun, lain hal nya dengan pasar ekstrim yang akan kita bahas kali ini. 

Dipasar ini, para pedagangnya menjual hal-hal yang dianggap unik, aneh bahkan ekstrim. Bagaimana tidak, para pedagang dipasar ini menjual sesuatu yang tak biasa diperjual belikan. Mulai dari cemilan dari binatang buas hingga pasangan hidup. 

Tak ayal, pasar ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan karena sangat unik.

Pasar Ekstrim di Dunia

Penasaran di mana saja pasar teraneh dan berbahaya di dunia? Yuk simak ulasannya.

1. Dhaka Chlid Market

Pasar ini terletak di Bangladesh, pasar Dhaka Child Market menjadi pasar teraneh yang bisa dikatakan sangat tidak manusiawi. Di pasar ini manusia menjadi salah satu barang yang diperjual belikan.

Pasar ilegal yang dikutuk oleh masyarakat internasional ini keberadaannya bersifat global dan sudah menjadi rahasia umum.

Tragisnya, anak di bawah umur yang diculik, dijual di pasar ini untuk diadopsi sebagai anak angkat, atau lebih buruknya lagi dijadikan pelayan atau pesuruh.

2. Pasar Voodoo Lome

Pasar Voodoo Lome di Togo, Afrika Barat menjual benda aneh, seperti tanduk rusa, kaki gajah, kepala singa hingga jantung hewan lainnya.

Uniknya, barang tersebut tidak untuk dimasak atau dikonsumsi melainkan dijadikan sebagai bahan baku ramuan obat tradisional. 

Umumnya, para Pendeta Voodoo di Lome menggunakan ramuan bangkai hewan itu untuk menyembuhkan masyarakat yang datang padanya.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut