CILEGON, iNewsCilegon.id - Kota Cilegon terpilih sebagai tempat penyelenggaraan Simulasi Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Akibat Cemaran B3 (Bahan Berbahaya dan Beracun) Tahun 2022.
Kegiatan diselenggarakan oleh Direktorat Jendral Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia bertempat di Kawasan Industri PT. Krakatau Steel, Sabtu (26/11/2022).
Simulasi penanggulangan kedaruratan kesehatan masyarakat ini merupakan salah satu upaya untuk memperkuat kapasitas kesiapsiagaan pemerintah daerah khususnya dalam bidang kesehehatan.
Dengan simulasi tersebut diharapkan dapat mampu mengenali berbagai macam ancaman dan risiko, serta mampu mengelolah informasi peringatan dini dan memahami rambu peringatan yang bertujuan untuk mengurangi kepanikan dan ketergesaan saat evakuasi yang dapat menimbulkan korban dan kerugian yang lebih banyak.
Kegiatan ini juga merupakan wujud dalam menerapkan International Health Regulation (IHR) 2005 yang mengamanatkan core capacities setiap negara dalam prevent, detect, dan respond terhadap seluruh ancaman kedaruratan kesehatan.
Selain itu hal ini juga merupakan wujud pelaksanaan amanat Undang Undang nomor 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan dalam hal penyelenggaraan kekarantinaan kesehatan di pintu masuk maupun wilayah, khususnya dalam kesiapsiagaan menghadapi Kedaruratan Kesehatan Masyarakat.
Mengawali sambutannya, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menyampaikan bahwa ada tiga hal yang ditakutkan terjadi di Cilegon.
"Pertama bencana alam, yang kedua bencana industri dan ketiga adalah bencana alam yang mengakibatkan bencana industri, oleh karena itu saya mengucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak penyelenggara atas dipercayanya Kota Cilegon sebagai tempat penyelenggaraan kegiatan simulasi ini," ucapnya.
Editor : Mohamad Hidayat