CILEGON, iNewsCilegon.id - Cobek batu asli tidak perlu cara khusus untuk mencucinya. Karena pada dasarnya cobek batu tidak memiliki permukaan tekstur yang berpasir atau bergerindil.
Hal ini berbeda dengan cobek yang terbuat dari semen. Cobek yang luntur justru biasanya bukan terbuat dari batu asli, melainkan semen atau beton.
Sekilas kedua cobek ini memang tampak serupa, namun sebenarnya sangat berbeda dari segi kualitas dan pemakaiannya.
Terlepas dari bedanya, sebenarnya pun kamu bebas mau memilih atau membeli cobek jenis apa. Baik cobek yang terbuat dari batu asli ataupun semen.
Namun, buat kamu yang berniat memilih pakai cobek batu asli dan tidak mau terkecoh saat membeli, patut dicek perbedaannya. Jangan sampai terkecoh, teliti dari tekstur, warna, bau, hingga harganya.
Untuk mengetahui cobek batu asli atau palsu, yuk simak beberapa tips berikut ini yang dirangkum iNewsCilegon.id dari berbagai sumber.
1. Perhatikan warnanya
Kamu bisa melihat dari warnanya. Selayaknya warna batu pada umumnya, cobek batu asli berwarna abu-abu.
Berbeda dengan cobek semen yang cenderung gelap dan hitam. Perlu diketahui pula bahwa warna tersebut justru berasal dari cat agar tampilannya mirip dengan cobek batu asli.
2. Cium aroma cobek
Kamu bisa mengendus aroma cobek yang akan dibeli untuk memastikan alat tersebut terbuat dari batu asli atau bukan.
Umumnya, cobek batu asli tidak memiliki aroma menyengat. Sedangkan cobek palsu cenderung memiliki bau semen menyengat yang tertinggal.
3. Usap permukaan cobek
Cobek batu asli biasanya memiliki tekstur yang terasa kasar dan memiliki pori-pori besar. Untuk mengetahuinya, kamu bisa mengusap permukaan cobek untuk memastikan jika asli memiliki permukaan kasar.
Bukan tanpa alasan, permukaan kasar ini merupakan tekstur alami dari batu alam. Nah, pastikan kamu menghindari cobek yang memiliki permukaan kasar karena bisa dipastikan cobek tersebut terbuat dari semen.
4. Tuang air untuk melihat perubahan warnanya
Kamu bisa menuang sedikit air ke permukaan cobek. Jika air tetap bening dan bersih meskipun dibiarkan berjam-jam, bisa dipastikan bahwa cobek tersebut terbuat dari batu asli.
Namun jika warnanya berubah dan justru keruh, berarti cobek tersebut tersebut dari semen. Hal ini terjadi akibat partikel-partikel semen yang larut dan mengubah warna airnya.
5. Gores cobek dengan garpu atau pisau
Tidak hanya menggerus, kamu juga bisa menggores cobek batu untuk memastikan asli atau palsu. Gores permukaan cobek dengan garpu atau pisau untuk memastikan warna bekas goresannya.
Bekas goresan yang berwarna putih menandakan bahwa cobek tersebut terbuat dari semen. Pasalnya, jejak putih ini terbentuk karena lapisan cat di permukaan cobek yang ikut tergores.
Namun, berbeda halnya dengan cobek batu asli yang tidak meninggalkan jejak atau warna apapun saat digores dengan benda tajam.
6. Angkat cobek
Untuk membedakan cobek batu asli dan palsu, kamu bisa mengangkat kedua jenis cobek dengan ukuran yang sama. Angkat secara bergantian untuk menimbang dan mengetahui bobotnya.
Pasalnya, cobek yang terbuat dari batu asli memiliki bobot lebih berat dibandingkan cobek semen. Hal ini juga berlaku pada ulekannya. Karena cobek dan ulekan batu asli yang berat akan membuat proses mengulek juga lebih cepat halus.
Editor : M Mahfud