PANDEGLANG, iNewsCilegon.id - Sejumlah ruas jalan rusak pascapengerjaan proyek jalan TOL Serang - Panimbang (Serpang) di Desa Pasirkadu, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Pandeglang, Banten, hingga kini tak kunjung diperbaiki, warga pun kesal. Bahkan, warga mengancam akan melakukan aksi demo.
Sejumlah ruas jalan yang rusak yakni, jalan kampung Sukajadi, Jalan kampung sawah, dan ruas jalan lainnya kembali mendapat sorotan dari masyarakat Desa Pasirkadu. Warga mendesak agar jalan yang rusak segera diperbaiki.
Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan, bahwa pengerjaan sebuah proyek seharusnya memperhatikan dampak terhadap keberlangsungan hidup masyarakat di sekitar proyek.
"Namun pada kenyataannya, sampai saat ini masyarakat masih mengeluhkan dampak dari pengerjaan proyek tersebut," ujarnya.
Ia menuturkan, sejak Januari 2023 dirinya dan masyarakat setempat telah melayangkan surat permohonan audiensi kepada perusahaan yang mengerjakan proyek tersebut melalui Badan Permusyawaratan Desa (BPD).
Hasil dari audiensi, menjelaskan bahwa pihak Perusahaan pengelola berjanji akan melakukan pemeliharaan terkait jalan yang rusak tersebut. Namun sampai saat ini tidak ada realisasi atas jalan yang rusak.
"Awal Maret 2023, saya juga pernah kirim langsung video dan foto ke humas perusahaan pengelola (Adhi Karya) terkait insiden yang terjadi di jalan yg rusak ini, ada banyak kendaraan roda 2 dan roda 4 milik warga yang rusak di sini, rata-rata bocor gardan. Saat itu saya sempat kesal dan meminta seluruh pihak terkait agar bisa memperhatikan dampak terhadap keberlangsungan hidup masyarakat di sekitar proyek. Namun hal itu sama sekali tidak digubris," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Pasir Kadu A Junaedi ketika dikonfirmasi via Whatsapp hingga berita ini ditayangkan belum memberikan keterangan apapun terkait keluhan warganya tersebut.
Editor : M Mahfud